Mazin Fuqaha’, wafat setelah 6 peluru menembus tubuhnya

Gaza -SPNA- Jumat dini hari (24/3), di distrik al-Huwei Jalur Gaza, enam peluru menembus tubuh seorang mujahid Palestina, Mazin Fuqaha’. Ia -yang wafat tepat di sebelah rumahnya- adalah mantan tahanan Israel yang baru saja dibebaskan. Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui siapa pelaku penembakan terhadap dirinya.

Siapakah Mazin Fuqaha’?

Ia adalah Mazin Sulaiman Fuqaha’, pemuda yang terlahir di wilayah antara kota Nablus dan Jenin, Tepi Barat. Mazin kecil kemudian mengenyam pendidikan dasar di wilayah Tubas, dan berhasil menghafal al-Qur’an pada usia delapan tahun. Masih di wilayah Tubas, ia melanjutkan pendidikan menengahnya dan kemudian mengenyam pendidikan tinggi di Najah University Nablus jurusan Ekomoni dan lulus tahun 2001.

Tahun ketiga di universitas, Mazin Fuqaha’ bergabung dengan gerakan Hamas dan sayap militer Izzuddin al-Qassam. Namanya tercatat dalam target penangkapan CIA, setelah melakukan operasi perlawanan terhadap warga sipil Israel di sebuah apartemen di Tepi Barat.

Tahun 2002, ia sukses melakukan operasi pembunuhan terhadap 19 warga Israel di Tepi Barat. Aksi ini dilakuka sebagai balasan terhadap pasukan Israel, yang telah membunuh komandan al-Qassam, Shalah Shahatah, serta  menewaskan sembilan orang anggota Hamas lainnya. Akhirnya, tahun 2011 Mazin divonis penjara sembilan kali seumur hidup.

SPNA Gaza City

Penerjemah: Syadid