Sejak tahun 1967 Israel telah menjadikan 50.000 warga Palestina s

BY Ihsan ZainuddinEdited Thu,08 Jun 2017,08:15 AM

 Sejak tahun 1967 Israel telah menjadikan 50.000 warga Palestina sebagai tahanan admnistratif

Jalaur Gaza -SPNA- Lembaga Urusan Tahana Palestina melaporkan, sejak tahun 1967 sebanyak 50.000 warga Palestina telah dijadikan tahanan administratif oleh Israel. 

Ketua unit penelitian dan dokumnetrasi Badan Urusan Tahanan Palestina Abdunnaser Farawnah mengatakan,  fenomena tahanan administratif meningkat tajam sejak  intifada tahun 2000 dimana Israel  menahan sebnayak 27000 orang.

Sementara itu, jumlah tahanan administratif tahun 2016 sebanyak 1704 orang, dan tahun 2017 sebanyak 400  orang.

Farawneh menegaskan bahwa cara Israel ini sangat ekstrem dan bertentangan dengan hukum internaisonal yang hanya membolehkan tahanan administratif pada saat tertentu saja.

Farawnah meminta masyarkaat internasional dan lembaga HAM untuk menghentikan hal ini serta memaksa Israel untuk patuh pada hukum.

 

SPNA Gaza City

Sumber: Ramallah News, penerjemah: Rizky Syahputra

leave a reply