Al-Quds, SPNA - Ribuan warga Palestina, Kamis (20/07/2017), menunaikan sholat Magrib dan Isya di depan gerbang al-Asbath guna menolak pemasangan pintu pemeriksaan dan menolak prosedur keamanan terbaru yang diberlakukan Israel terhadap Al-Aqsa.
Menurut laporan portal Palestina Ma’an News, ribuan warga Palestina meneriakkan takbir, nasyid keagamaan dan menolak upaya Yahudisasi terhadap kiblat pertama umat Islam tersebut.
Saksi menyebutkan bahwa pasukan Israel membubarkan para demonstran dengan kekerasan. Mereka (Israel) menembakkan peluru karet dan gas air mata terhadap warga yang berada di lokasi. Meskipun demikian, puluhan pemuda menolak untuk bubar.
79 warga Palestina dilaporkan cedera, tiga diantaranya menderita luka berat di bagian dada. Diantara para korban adalah kepala Direktur Bulan Sabit Merah Palestina Azzam Namr dan dua warga Turki.
Sementara itu disaat yang sama, PM Israel Benyamin Netanyahu mengadakan rapat kabinet terkait pemasangan pintu pemeriksaan di gerbang Al-Aqsa.
Disebutkan bahwa sejumlah faksi dan kelompok Palestina, Hari ini Jumat (21/07/2017) mengajak masyarakat Palestina melakukan protes besar-besaran terhadap aturan yang diberlakukan Israel terhadap Al-Aqsa.
Penerjemah: Rizky Syahputra
