Tel Aviv, SPNA - Menteri Pertahanan Israel Avigdor Lieberman dijadwalkan menandatangani kesepakatan untuk mencaplok tanah Palestina yang akan digunakan untuk pelatihan militer selama beberapa dekade bagi para pemukim Israel di El'ad, Israel Seperti dilansir Hayoum, Senin (21/08/2017).
Lieberman akan menandatangani kesepakatan tersebut pada hari Kamis di hadapan ketua blok parlemen agama, MK dan para walikota Israel.
Lieberman is to sign the deal on Thursday in the presence of heads of religious parliamentarian blocs, MKs and heads of Israeli municipalities.
Tanah tersebut, menurut Hayoum, telah digunakan sebagai tempat latihan militer untuk tentara Israel selama beberapa dekade, tercatat bahwa mantan menteri pertahanan Israel menolak pemanfaatkan pemcaplokan tersebut bagi para pemukiman.
Pekan lalu kabinet Israel menyetujui 3.600 unit hunian di permukiman baru di El'ad untuk komunitas keagamaan Israel atau Yahudi Haredi.
Pembangunan El'ad dimulai pada tahun 1990-an ketika menteri perumahan Israel Ariel Sharon menyetujui pembangunan serangkaian permukiman di sepanjang garis laut Tepi Barat. Ini adalah beberapa kilometer jauhnya dari kota-kota berpenduduk Arab di Kafr Qasim dan bagian selatan The Triangle.
Menteri Keamanan Internal Israel sebelumnya berjanji akan membangun ribuan unit permukiman bagi para penganut agama Yahudi. Ia menganggap kesepakatan ini bersejarah karena akan memperluas pemukiman dan memecahkan persoalan perumahan bagi orang-orang Haredim.
Anadolu melaporkan bahwa ribuan unit hunian Arab berada di bawah ancaman pembongkaran dengan dalih bahwa mereka tidak memiliki izin yang sah. (T.RA/S: Middle East Monitor)
