Lebaran bagi anak-anak Gaza di tengah krisis dan blokade

Meskipun krisis listrik, tingginya tingkat pengangguran, serta pencemaran air laut yang dihadapi warga Gaza namun mereka masih dapat merayakan lebaran dengan sukacita.

BY Rara Atto Edited Mon,04 Sep 2017,11:41 AM
Lebaran bagi anak-anak Gaza di tengah krisis dan blokade

SPNA - Jalur Gaza

Laporan wartawan SPNA: Abdel Hamid Akkila

Jalur Gaza, SPNA – Meskipun krisis listrik, tingginya tingkat pengangguran, serta pencemaran air laut yang dihadapi warga Gaza namun mereka masih dapat merayakan lebaran dengan sukacita.

Anak-anak Gaza biasanya merayakan momentum hari raya dengan bermain di taman hiburan.  Misbah Thalib pemilik salah satu kincir ria mini di taman hiburan Gaza mengatakan bahwa kincir tersebut bernilai 500 hingga 700 Dollar AS.

Sejak 4 tahun lalu kincir miliknya telah memberi penghasilan yang cukup namun karena krisis ekonomi, Thalib hanya berhasil mengumpulkan 15 Dollar perhari.Thalib bahkan tidak mengutip biaya dari anak-anak yang bermain di kincir ria miliknya. ‘’Anak-anak yang hidup dibawah krisis d Gaza berhak merasakan kebahagiaan layaknya anak-anak lain di seluruh dunia.’’

Seorang anak bernama Bilal al-Fairani (11) mengatakan di hari raya ia selalu megunjungi taman bermain 5 hingga 6 kali. Anak lainnya Ahmad Abu Nahl (14) mengatakan sangat gembira dengan hari raya Idul Adha.

Dari Anas Ra berkata: Ketika Rasulullah Saw berhijrah ke Madinah, rakyat kota Madinah menjadikan 2 hari untuk berhari raya bersama keluarga mereka. lalu Nabi Saw bersabda: ‘’Apa apa dengan dua hari tersebut?’’ Sahabat berkata: ‘’Kami bermain-main dalam dua hari tersebut di masa jahiliyah’’. Lalu Rasulullalh Saw bersabda: ‘’ Sesungghunya Allah telah menukarnya dengan hari raya Idul Adha dan Idul Fitri’’. (HR. Ahmad)

Hari raya Idul Adha adalah hari kebahagiaan dan suka cita bagi rakyat Palestina di Gaza meskipun mereka hidup dibawah krisis akibat blokade.

(T.RS/AHA/SPNA)

leave a reply
Posting terakhir