Tel Aviv, SPNA - Radio Voice of Israel, Kamis (07/09/2017), melaporkan bahwa seorang pageran Saudi telah melakukan kunjungan rahasia dalam beberapa hari terakhir.
Radio tersebut mengutip koresponden yang mengatakan, “Beberapa hari lalu, seorang pangeran dari lingkungan kerajaan telah mengunjungi negara tersebut (Israel) secara rahasia dan berdiskusi dengan sejumlah pejabat senior Israel mengenai gagasan dalam rangka mendorong perdamaian regional,” kantor berita Rusia, Sputnik, melaporkan.
Namun,“Perdana Menteri dan pejabat kementerian luar negeri menolak berkomentar mengenai hal tersebut,” lanjut kantor berita tersebut.
Stasiun radio tersebut melaporkan pada Rabu malam bahwa PM Israel bertemu dengan pejabat senior Teluk, tanpa menyebutkan identitas pejabat tersebut.
Simon Aran, koresponden Israeli Broadcasting Corporation, juga melaporkan hal yang sama.
Kunjungan rahasian tersebut terjadi sehari setelah PM Israel Benjamin Netanyahu menggambarkan mengenai hubungan Israel dengan negara-negara Arab sebagai hubungan yang “belum pernah terjadi sebelumnya.”
“Apa yang terjadi saat ini dengan negara-negara Arab, belum pernah terjadi dalam sejarah kita, bahkan dalam hal penandatanganan kesepakatan. Kerjasama antara Israel dan negara-negara Arab terjalin dalam berbagai cara dan tingkat yang berbeda, meski masih belum nampak di permukaan. Lebih dari satu periode dalam sejarah Israel. Ini perubahan yang luar biasa. Seluruh dunia berubah.”
(T.RA/S: Middle East Monitor)
