Al-Quds, SPNA – Yayasan al-Quds Internasional melaporkan bahwa pemerintah Israel semakin gencar melakukan pelanggaran terhadap situs suci Islam dan Arab di al-Quds selama sepekan terakhir.
Al-Quds Internasional, Jumat (15/09/2017) dalam laporannya terkait perkembangan situasi di al-Quds mengatakan bahwa Israel semakin gencar menargetkan situs suci Islam, dimulai dengan meratakan pemakaman warga Palestina hingga menutup bangunan di Bab al- Rahmah di Masjid al-Aqsa.
Hingga saat ini tangan-tangan Israel giat membongkar rumah warga Palestina. Israel juga meratakan pemakaman Yusufiah yang terletak dekat dengan Bab al-Asbath dengan tanah.
Selain itu pengadilan Israel menuntut penutupan gedung Bab al-Rahmah yang sebelumnya digunakan untuk pusat penyimpanan manuskrip kuno. Tuntutan tersebut mendapatkan respon negatif dari warga Palestina. Dewan Pusat Islam al-Quds sebelumnya telah menuntut Israel membatalkan keputusan tersebut.
Juru bicara Pemerintah Palestina Muhammas al-Mumini juga mengecam keputusan pengadilan Israel tersebut. Ia menyatakan bahwa Israel tidak memiliki otoritas di al-Quds Timur dan situs sejarah di wilayah tersebut khususnya Masjid al-Aqsa. (T.RS/S:Arab48)