Tepi Barat, SPNA - Para aktivis diperingatkan untuk tidak mudah memberikan informasi mengenai data diri mereka ke website yang mengklaim menjual kaos dan berbagai barang dagangan untuk Konferensi Mahasiswa Nasional untuk Keadilan di Palestina, yang akan digelar beberapa waktu mendatang.
Pihak penyelenggara Konferensi Mahasiswa Palestina untuk Keadilan (SJP) pusat mengatakan bahwa website dan akun Twitter telah menggunakan nama SJP namun tidak berafiliasi dengan organisasi tersebut. Pihak panitia memperingatkan agar mahasiswa tidak memasukkan informasi apapun ke dalam website tersebut.
SJP Nasional menduga upaya tersebut berkaitan dengan Canary Mission, sebuah website anti-Muslim Daniel Pipes, yang bertujuan untuk merusak reputasi mahasiswa dan membahayakan karir profesional mereka di masa depan.
Pihak penyelenggara khawatir, penjualan T-shirt bisa menjadi upaya pengumpulan data pribadi para pendukung dan peserta Konferensi Mahasiswa Nasional untuk Keadilan di Palestina, yang akan menggelar konferensi tahunan tersebut pada akhir bulan ini di Universitas Houston.
Pembuat situs, yang ingin menodai dan mengintimidasi aktivis solidaritas Palestina, berusaha menyembunyikan identitas mereka.
Tahun lalu, Sawtona, sebuah situs yang dibuat oleh pendukung Israel mengaku sebagai orang-rang Palestina yang menentang gerakan BDS.
Munculnya situs palsu yang mengatasnamakan “Konferensi Mahasiswa Nasional untuk Keadilan di Palestina” menunjukkan adanya upaya terus-menerus untuk memata-matai dan melakukan sabotase terhadap berbagai pihak yang mendukung hak-hak Palestina. Semua kativis harus melakukan langkah-langkah pencegahan untuk melindungi keamanan digital mereka.
(T.RA/S: PPN)
