Para menteri Israel serukan peningkatan pembangunan permukiman

Beberapa menteri Israel menyerukan adanya pembangunan permukiman lebih sebagai tanggapan atas penembakan seorang pemukim Israel, sebagai mana dikutip Middle East Monitor, Rabu (10/01/2018).

BY 4adminEdited Fri,12 Jan 2018,09:40 AM

Middle East Monitor - Tepi Barat

Tepi Barat, SPNA - Beberapa menteri Israel menyerukan adanya pembangunan permukiman lebih sebagai tanggapan atas penembakan seorang pemukim Israel, sebagai mana dikutip Middle East Monitor, Rabu (10/01/2018).

Menteri Pendidikan Israel, Naftali Bennett, adalah salah satu menteri Israel yang mengutuk insiden yang terjadi di pos penjagaan ilegal Havat Gilad. Kepala partai rumah Yahudi sayap kanan tersebut meminta pembangunan permukiman untuk dilanjutkan sebagai bentuk pembalasan atas serangan tersebut.

"Perlu kami perjelas bahwa setiap pembunuhan akan mendorong penyelesaian pembangunan (permukiman). Pengaturan status Havat Gilad dan bangunan di sana merupakan harga paling menyakitkan yang bisa dilakukan Israel untuk mencegah teroris melakukan serangan berikutnya. "

Kepala Staf Angkatan Darat Israel, Jenderal Gadi Eisenkot, mengunjungi pos terdepan dan berjanji bahwa akan lebih banyak tentara yang dikirim ke daerah tersebut untuk menjamin perlindungan permukiman.

Menteri Pertahanan Israel Avigdor Lieberman lebih lanjut menyatakan bahwa dia telah menginstruksikan Kementerian Pertahanan untuk memberikan bantuan kepada pemukim di Havat Gilad dan memeriksa kemungkinan mengubah pos ilegal tersebut menjadi permukiman permanen.

Duta Besar AS untuk Israel David Friedman "berkicau" di Twitter, menanggapi serangan tersebut, dengan mengklaim bahwa kebijakan Otoritas Palestina untuk memberikan dukungan finansial kepada keluarga yang kerabatnya dipenjara telah memberi manfaat kepada para pelaku penterangan.

Setelah penembakan tersebut, pasukan pendudukan Israel melakukan penggerebekan di beberapa desa Palestina di wilayah Nablus dan memberlakukan pembatasan terhadap pendudukdengan mencegah mereka memasuki wilayah lokal. Beberapa serangan balas dendam oleh pemukim terhadap orang-orang Palestina juga terjadi, di mana bangunan dan mobil warga Palestina dilempari bebatuan.

Kota-kota di tempat lain di wilayah Tepi Barat yang diduduki juga diserbu dalam semalam dan sekitar 11 orang Palestina ditahan tanpa tuduhan.

Insiden tersebut terjadi saat pihak berwenang Israel menyetujui pembangunan ratusan rumah pemukim baru di Tepi Barat, yang bisa mencapai 1.285 unit.

(T.RA/S: Middle East Monitor)

leave a reply
Posting terakhir