New York, SPNA - Konsul Jenderal Guatemala Nivia Rosemary Arauz Monzon berbicara pada Kamis malam (16/03/2018) dalam gala makan malam tahunan Dewan Nasional Pemuda Israel.
Berbicara tentang keputusan negaranya untuk memindahkan kedutaan besarnya di Israel ke Yerusalem, Monzon berkata, "Seperti presiden kami, Jimmy Morales mengatakan, itu adalah hal yang benar untuk dilakukan."
"Hal ini karena Guatemala telah menjadi sekutu Israel selama bertahun-tahun, lebih dari tujuh puluh tahun, dan persahabatan kami berlanjut sampai hari ini. Guatemala adalah salah satu negara pertama yang memilih pembentukan Negara Israel."
Ia juga mencatat bahwa Guatemala merasa berterima kasih kepada Israel atas dukungannya yang terus berlanjut.
"Israel telah mendukung Guatemala ... terutama di bidang pendidikan," katanya. "Negara kami merasakan rasa terima kasih yang dalam atas dukungan yang signifikan."
"Penting untuk disebutkan bahwa negara kami harus berprestasi dalam hubungan bilateral yang semakin kuat selama ini, dan kami akan terus bekerja sama demi warga kami dan dunia yang lebih baik.
"Guatemala merasa bangga dan merasa terhormat untuk berdiri bersama Israel sebagai teman dan sekutu istimewa."
Awal bulan ini, Morales menegaskan bahwa negaranya akan memindahkan kedutaan besarnya di Israel ke Yerusalem pada 16 Mei mendatang, dua hari setelah Amerika Serikat berencana memindahkan kedutaannya kota tersebut.
(T.RA/S: Israel National News)
