Sayap kiri Israel serukan pihak berwenang lakukan penyelidikan terhadap pembantaian demonstran di Gaza

Tel Aviv, SPNA - Gerakan sayap kiri Israel dan koalisi partai-partai Arab, Minggu (01/04/2018) menuntut agar pemerintah melakukan penyelidikan terhadap pembantaian demonstran ...

BY 4adminEdited Mon,02 Apr 2018,10:45 AM

Tel Aviv, SPNA - Gerakan sayap kiri Israel dan koalisi partai-partai Arab, Minggu (01/04/2018) menuntut agar pemerintah melakukan penyelidikan terhadap pembantaian demonstran yang dilakukan militer dalam peringatan Great March Of Return di Tepi Barat dan Jalur Gaza.

Hal ini disampaikan setelah Menteri Pertahanan Israel, Avigdor Lieberman mengancam akan mengambil tindakan yang lebih keras terhadap demonstran Palestina yang masih melakukan demonstrasi damai di perbatasan Jalur Gaza.

Sebelumnya Sekjen PBB dan Komisaris Tinggi Uni Eropa untuk Urusan Luar Negeri, Federica Mogherini, Sabtu (31/03/2018) menyerukan pembentukan badan independen untuk melakukan penyelidikan terhadap tindak kriminal yang dilakukan pasukan Israel terhadap demonstran Palestina.

Setiap tanggal 30 Maret warga Palestina memperingati ‘’Great March Of Return’’ untuk mengenang peristiwa pembunuhan 6 warga Palestina dalam aksi protes terhadap pengusiran warga dan pencaplokan wilayah Palestina 30 Maret 1976 silam.

Dalam peringatan Great March of Return Jum’at lalu, puluhan ribu warga Palestina yang tidak bersenjata berkumpul di perbatasan Gaza untuk menerobos perbatasan. Sementara itu sejumlah besar pasukan Israel telah siaga di perbatasan menembaki para demosntran secara membabi buta. Akibatnya 16 warga Palestina gugur sementara  1500 lainnya luka-luka.

Sebelumya Presiden Palestina Mahmoud Abbas telah memutuskan menjadikan hari Sabtu 31 Maret, sebagai hari ‘’berkabung nasional’’ untuk menghormati warga yang gugur dibunuh oleh tentara Israel.

Dewan Keamanan PBB dilaporkan gagal menyepakati pernyataan  mengutuk pembantaian tersebut akibat penolakan AS.

Sebelumnya Sekjen PBB Antonio Guterres dan Komisaris Tinggi Uni Eropa untuk Urusan Luar Negeri, Federica Mogherini, Sabtu (31/03/2018) menyerukan lembaga internasional untuk melakukan penyelidikan independen terhadap tindakan kriminal pasukan Israel yang membunuh demonstran Palestina, Jum’at kemarin.

 (T.RS/S:RTArabic)

leave a reply
Posting terakhir