Paris, SPNA - 2 kapal Freedom Flotila, Selasa (10/07/2018)  kembali berlayar meninggalkan pelabuhan Ajaccio di pulau Corsica, Prancis menuju Napoli, Italia, dan diperkirakan akan tiba ke lokasi dalam dua hari ke depan.

2 kapal tersebut kemudian akan menuju pelabuhan Palermo di pulau Sicilia Italia dimana 2 kapal aktivis kemanusiaan untuk Gaza sudah menunggu.

Komisi Penghapusan Blokade terhadap Gaza internasional menyatakan akan menggelar sejumlah kegiatan solidaritas di Palermo diantaranya menggelar seminar terkait aksi perlawanan damai terhadap Israel bagi seluruh peserta yang terdiri dari 45 aktivis internasional dari 15 negara.

Salah satu peserta tersebut adalah  anggota parlemen Yordania Yahya al-Saud, Ketua Komite Palestina di parlemen Yordania, yang menyatakan pekan lalu ikut berpartisipasi dalam rangkaian kegiatan Freedom Flotilla untuk menolak blokade terhadap Gaza.

Kepala Komite Internasional untuk menghapus blokade terhadap Gaza dan anggota pendiri Freedom Flotilla Alliance, Zaher Beirawi, mengatakan bahwa empat kapal akan berlayar menuju Gaza dalam sepuluh hari kedepan dan akan tiba di minggu terakhir bulan ini.

Beirawi menekankan bahwa Freedom Flotilla Alliance berharap otoritas Israel akan mengizinkan 4 kapal tersebut untuk mencapai Gaza. Namun Ia tidak menolak kemungkinan terburuk yang akan mereka alami. ‘’Kami telah menugaskan komisi hukum untuk menidaklanjuti skenario tersebut demi menjamin keselamatan para aktivis yang ikut berpartisipasi. ‘’

Beirawi juga mengajak seluruh negara dan organisasi HAM Internasional  untuk menekan Israel agar tidak menyerang kapal-kapal tersebut, tidak menangkap para aktivis serta memberikan mereka perlindungan sebagai aktivis perdamaian internasional.

(T.RS/S:Maannews)