Yordania, Otoritas Palestina keluhkan kedatangan orang-orang Yahudi ke kompleks Masjid Al-Aqsha

Amman, SPNA - Kedatangan lebih dari 1.400 orang Yahudi ke kompleks Masjid Al-Aqsa pada hari Minggu (22/07/2018) telah mendorong kemarahan pihak Yordania dan Palestina,

BY 4adminEdited Wed,25 Jul 2018,03:46 PM

Amman, SPNA - Kedatangan lebih dari 1.400 orang Yahudi ke kompleks Masjid Al-Aqsa pada hari Minggu (22/07/2018) telah mendorong kemarahan pihak Yordania dan Palestina, yang menggambarkan peristiwa itu sebagai "penyerbuan" tempat suci.

Yordania "mengutuk pelanggaran Israel tersebut dan provokasi terhadap Masjid al-Aqsa/al-Haram al-Sharif, terutama aksi provokatif para ekstremis dan pemukim yang terjadi di halaman tempat suci itu," Petra mengutup pernyataan juru bicara pemerintah Yordania Jumana Ghneimat.

Kedatangan mereka, katanya, "yang dilakukan di bawah perlindungan polisi Israel, melanggar kesucian tempat suci ini, memprovokasi jamaah dan Muslim di seluruh dunia, dan merupakan pelanggaran terhadap kewajiban Israel sebagai kekuatan pendudukan di bawah kemanusiaan internasional dan hukum internasional."

Bukit itu, tempat tersuci dalam Yudaisme, menandai tempat di mana Kuil Yahudi Pertama dan Kedua berdiri. Hari ini Masjid Al-Aqsha dan Kuil Dome of the Rock terletak di sana dan dikelola oleh Lembaga Wakaf Yordania.

Ghneimat, yang menjabat sebagai menteri negara untuk urusan media, mengatakan bahwa Kedutaan Besar Yordania di Ramat Gan menulis surat kepada Kementerian Luar Negeri Israel yang mengutuk "pelanggaran-pelanggaran" itu dan menyerukan adanya "penghentian segera."

Seperti Yordania, Otoritas Palestina juga menyebut kunjungan itu sebagai "penyerbuan" situs suci oleh orang Yahudi.

Juru bicara PA Yousef Mahmoud mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa Minggu adalah "hari yang kelam dalam sejarah kota Yerusalem, dalam sejarah Palestina dan sejarah orang Arab dan Muslim."

Kunjungan orang Yahudi ke Bukit Bait Suci merupakan “perlawanan yang jelas bagi negara-negara Arab dan Islam serta pelanggaran hukum internasional.”

"Lebih dari seribu pemukim Israel menyerbu kompleks Masjid al-Aqsha di bawah perlindungan polisi Israel pada Minggu pagi," kantor berita Maan Palestina melaporkan. Laporan itu juga mengutip sumber yang mengatakan bahwa "banyak pemukim Israel melakukan ritual agama Yahudi di kompleks tersebut."

(T.RA/S: Breitbart)

leave a reply
Posting terakhir