Ramallah, SPNA - Menteri pendidikan Palestina, Sabri Sidem, mengisyaratkan akan mulai mengerjakan proyek pembangunan 100 dari 120 sekolah yang dibutuhkan di Gaza. Ia menjelaskan, Bank Dunia melihat bahwa pendidikan di Palestina mengalami peningkatan paling siginifikan di Timur Tengah dan Arika Utara.
Sidem mengatakan bahwa Undang-Undang pendidikan telah dibuat untuk mempersiapakan kader berkualitas, dengan mengadopsi kurikulum nasional yang baru.
Pernyataan tersebut disampaikan dalam sebuah pertemuan yang digelar di Ramallah, Kamis (02/08/2018). Acara tersebut dihadiri oleh wartawan senior, editor dan penulis terkenal seperti dilansir kantor berita lokal Palestina, Kamis sore.
Dia menjelaskan bahwa, Kementerian Pendidikan akan meluncurkan program nasional untuk digitalisasi pendidikan. Program ini nantinya akan melayani sekitar 140 ribu siswa. Kementerian juga akan segera menyelesaikan pembangunan empat sekolah darurat di beberapa rumah Rumah sakit Palestina, untuk anak-anak yang membutuhkan perawatan jangka panjang.
Sidem menambahkan bahwa Kementerian Pendidikan akan terus mendukung pendidikan daerah-daerah yang terpinggirkan. Ia mengatakan bahwa masyarakat internasional memberikan banyak dukungan terhadap pengembangan pendidikan Palestina. Terbukti dengan penandatanganan 72 konvensi internasional di bidang ini. Di samping banyaknya tawaran beasiswa baik ekstrenal maupun dari pemerintah Palestina sendiri.
(T.HN/S:Palsawa)
