Gaza, SPNA - Tim pemadam kebakaran Yahudi, Jumat (10/08/2018), mengumumkan terdapat enam titik api di permukiman Yahudi yang berdekatan dengan Gaza akibat balon dan layang-layang pembakar.
Situs berita ‘Yedioth Ahronoth’ melaporkan pihak pemadam telah berhasil menangani kebakaran tersebut.
Media tersebut juga melaporkan sebuah balon pembakar tersangkut di salah satu tiang listrik di wilyah Kibbutzs Karem Shalom, sebelah timur Rafah.
Para remaja Gaza menjadikan balon dan layang-layang sebagai senjata melawan penjajahan Israel terhadap tanah Palestina. Mereka mengikat balon dan layang-layang tersebut dengan sebuah kotak logam, di dalamnya diisi kain yang sudah dibasahi dengan solar. Kotak tersebut dibakar kemudian diterbangkan ke arah permukiman Illegal Yahudi.
Sampai saat ini aksi mereka mampu merepotkan pemerintah Israel. Dalam beberapa minggu terakhir mereka berhasil membakar ratusan donum lahan Yahudi (I donum= 1000m2).
Pemerintah Israel merespon serangan tersebut dengan memperketat blokade seluruh jalur yang menghubungkan Gaza dengan dunia luar. Rumah sakit di Gaza terancam tutup karena kekurangan bahan bakar yang ditahan Israel di perbatasan.
(T.HN/S:Aqsatv)