Hamas: Menangkap pemimpin kami berarti membuka pintu neraka

Gaza, SPNA - Hamas, Rabu (15/08/2018), memperingatkan Israel atas rencana penangkapan pemimpin kelompok mereka. Organisasi yang bermarkas di Gaza tersebut menegaskan,

BY 4adminEdited Thu,16 Aug 2018,01:03 PM

Gaza, SPNA - Hamas, Rabu (15/08/2018), memperingatkan Israel atas rencana penangkapan pemimpin kelompok mereka. Organisasi yang bermarkas di Gaza tersebut menegaskan, “Menangkap pemimpin kami berarti membuka pintu neraka, dan kalian (Israel) harus membayar dengan harga yang mahal.”

Hamas menambahkan, “Ancaman Israel tidak membuat kami melemah, justru menambah kekuatan dan semangat juang.” “Darah anak-anak kami sangat mulia, harganya adalah pembalasan.” Imbuh mereka, seperti dikutip situs ‘Arabi21’.

Surat kabar Israel ‘Haaretz, Minggu lalu (12/08/2018) melaporkan, beberapa bulan terakhir Israel berencana melakukan penangkapan terhadap pemimpin Hamas yang ada di Gaza. Strategi tersebut disebutkan sebagai langkah awal dari agresi militer besar-besaran ke wilayah Gaza.

Akan tetapi rencana tersebut tidak dilaksanakan berkat mediasi yang dilakukan oleh negara ketiga seperti Mesir.

Meski demikian tidak menutup kemungkinan Hamas akan menyerang tiba-tiba. Dan jika itu terjadi Israel tidak akan menunda lagi rencana agresi tersebut. Sampai saat ini Israel masih enggan melakukan perang terbuka dengan Hamas, sampai dinding pembatas selesai dibangun terlebih dahulu.

Sebuah hasil survei yang disebarkan surat kabar Yedioth Ahronoth  menyebutkan, 86% warga Yahudi setuju dengan rencana penangkapan para pemimpin Hamas. Sedangkan 14% lainnya menyatakan tidak, mereka melihat hal tersebut hanya akan memperburuk suasana.

(T.HN/S:Palsawa)

leave a reply