Hamas: Israel tidak akan pernah melihat prajuritnya yang ditawan sebelum membayar tebusan

Jalur Gaza, SPNA - Gerakan Perlawanan Islam, Hamas menegaskan bahwa pemerintah Israel ...

BY 4adminEdited Sun,30 Sep 2018,10:35 AM

Jalur Gaza, SPNA - Gerakan Perlawanan Islam, Hamas menegaskan bahwa pemerintah Israel tidak akan pernah melihat prajurit dan warganya yang ditawan sebelum membayar tebusan.

Hal ini ditegaskan oleh anggota biro politik Hamas, Khalil Hayah dalam konferensi pers, Sabtu (29/09/2018).

 ‘’Israel tidak akan pernah melihat pasukannya yang ditawan kecuali setelah membayar denda. ‘’

Sebelumya, Netanyahu di sela-sela sidang Majelis Umum PBB ke 73 di New York sempat membicarakan kasus pasukan Israel yang ditawan Hamas dengan sekjen PBB Antonio Guterres.

Dalam perbincangan tersebut, Netanyahu meminta Guterres menekan Hamas agar memulangkan tawanan Israel.

“Netanyahu adalah rubah licik, yang menuntut pemulangan tawanannya di forum internasonal. Seandainya pemimpin Arab juga menuntut forum internasional untuk menekan Israel dan membebaskan tawanan Arab seperti yang dilakukan Netanyahu, ‘’ sindir Hayah seperti dilansir Ramallah News.

(T.RS/S:RamallahNews)

leave a reply
Posting terakhir

Haniyeh: Tahanan Israel Tidak Akan Melihat matahari Sampai Tahanan Palestina Bebas

Haniyeh menunjukkan bahwa Hamas sebelumnya telah berhasil membebaskan lebih dari seribu tahanan Palestina dalam kesepakatan Wafaa Al-Ahrar, yang menegaskan bahwa otoritas penduduk Israel tidak melakukan apa pun tanpa paksaan. Pada 2011, Hamas dan otoritas pendudukan Israel melakukan pertukaran tahanan yang disebut Wafaa Al-Ahrar, di mana Israel membebaskan 1.027 tahanan Palestina dengan imbalan Hamas membebaskan tentara Israel, Gilad Shalit.