Pemerintah Palestina minta Israel bertanggung jawab atas pembunuhan tiga bocah Palestina

Ramallah, SPNA - Pemerintah rekonsiliasi nasional, Senin (29/10/2018), minta Israel bertanggung jawab atas pembunuhan tiga bocah Palestina.

BY 4adminEdited Tue,30 Oct 2018,09:24 AM

Ramallah, SPNA - Pemerintah rekonsiliasi nasional, Senin (29/10/2018), minta Israel bertanggung jawab atas pembunuhan tiga bocah Palestina. Dunia internasional seharusnya mengambil sikap tegas mengadili tindakan biadab Israel tersebut.

Juru bicara resmi pemerintahan, Yusuf Mahmud, mengutuk Israel yang mencoba membuat cerita palsu terkait kronologi kejadian penembakan anak-anak Palestina tersebut.

Ia mengatakan bahwa dunia internasinal juga ikut bertanggung jawab atas tindakan tersebut. Menurutnya dunia laur hanya bisa diam melihat pembantaian yang dilakukan Israel.

“Pembunuhan tiga bocah Palestina merupakan episode kejahatan Israel terbaru terhadap anak-anak kami yang terblokade di Gaza selaman 12 tahun.” Kata Yusuf Mahmud.

Ia menambahkan, aksi penembakan anak-anak Gaza tersebut menjadikan konflik Gaza-Israel bertambah rumit.

Tiga bocah meninggal akibat serangan drone Israel terhadap sekelompok pemuda dan anak-anak di timur Deir Al-Balah, selatan Gaza, Minggu sore (28/10/2018).

Militer Israel mengatakan, mereka menembak tiga warga Palestina yang sedang memasang alat peledak di dekat pagar perbatasan Gaza-Israel.

Saksi mata mengatakan, “Pesawat tanpa awak Israel menembak sekelompok pemuda yang berhasil mendekati pagar perbatasan dalam aksi demonstrasi malam. Tiga mayat telah di evakuasi oleh tim medis.”

Kementerian Kesehatan mengumumkan meninggalnya tiga anak kecil, berumur antara 12-14 di wilayah timur, antara Khan Yunis dan Dier Al-Balah, saat ini ketiganya telah dibawakan ke rumah sakit Syuhadak, Dier Al-Balah.

Mereka adalah Khalid Basam Sa’id (13 tahun), Abdu Hamid Abu Dhahir (13 tahun) dan Muhammad Ibrahim Sathriy (13 tahun).

(T.HN/S:Pnn.ps)

leave a reply
Posting terakhir