Nelayan Gaza meninggal ditebak angkatan laut  Israel

Gaza, SPNA - Juru bicara kementerian Kesehatan Gaza, Asyraf Al-Qudrah, mengumumkan seorang nelayan Gaza meninggal ditembak ....

BY 4adminEdited Thu,15 Nov 2018,10:22 AM

Gaza, SPNA - Juru bicara kementerian Kesehatan Gaza, Asyraf Al-Qudrah, mengumumkan seorang nelayan Gaza meninggal ditembak militer Israel di laut utara Gaza.

Dalam pernyataan yang ia sebarkan melalui Facebooknya, seorang warga Gaza bernama Nuwaf Ahmad Ath-Thar (20 tahun) meninggal setelah diberondol Angkatan Laut Israel.

Kementerian Kesehatan memberikan informasi lebih rinci bahwa korban meninggal pada hari Rabu (14/11/2018) akibat terkena tembakan di bagian perut.

Situs “RT Arabic” sempat mengutip pengakuan dari kapten nelayan Gaza, Nazzar Iyash. Ia mengatakan, “Kami mendapat peringatan dari otoritas Israel untuk tidak masuk ke laut Gaza antara perbatasan Utara sampai pelabuhan Gaza. Nelayan hanya di persilahkan menangkap ikan di kejauhan tidak lebih dari sembilan mil, antara lembah Gaza sampai selatan Gaza.”

Larangan berlayar tersebut tidak lepas dari situasi panas Gaza dalam beberapa hari ini. Sejak Senin sampai sore Selasa, militer Israel mengirimkan pesawat tempurnya untuk membombardir banyak wilayah di Gaza. Gempuran Israel dipicu oleh roket pejuang Gaza yang ditembakkan ke permukiman ilegal Israel.

Sehari sebelumnya, Minggu (11/11), militer Israel melakukan misi bunuh diri ke Khan Yunis. Mereka berani masuk ke Gaza dengan jarak tiga km dari perbatasan untuk menangkap salah satu pemimpin Brigade Al-Qassam.

Penyamaran pasukan khusus Israel tersebut berhasil diketahui warga yang langsung melapor kepada pejuang Palestina. Pejuang datang menghadang sehingga baku tembak pun tidak terelakkan.

Seorang pemimpin Brigade Al-Qassam Nuruddin Barakah meninggal  bersama dengan enam warga lainnya.  Dari pihak Israel, seorang perwira diberitakan positif meninggal.

(T.HN/S:Masrawy)

leave a reply
Posting terakhir

Angkatan Laut Israel Tangkap 2 Nelayan Palestina di Laut Gaza

Hampir setiap hari, angkatan laut pendudukan Israel mengganggu, menembaki, hingga menahan kapal dan nelayan Palestina di Jalur Gaza. Hal ini dilakukan untuk mencegah melakukan aktivitas penangkapan ikan sebagai sumber mata pencaharian mereka. Tindakan kejahatan penembakan ini dilakukan dengan dalih palsu dan dibuat-buat.