Hamas tolak poin utama isi tawaran perdamaian Israel

Yerusalem, SPNA - Stasiun TV Israel Channel 10, Jumat (23/11/2018), ....

BY 4adminEdited Sat,24 Nov 2018,09:49 AM

Yerusalem, SPNA - Stasiun TV Israel Channel 10, Jumat (23/11/2018), menyebutkan Hamas menolak poin utama dalam tawaran perdamaian Israel.

Demi melanjutkan gencatan senjata, Israel meminta Hamas untuk mengosongkan wilayah sepanjang perbatasan dan menghentikan pembangunan terowongan menuju permukiman Ilegal Israel yang terletak di dekat perbatasan.

Delegasi Hamas menolak tawaran Israel tersebut dalam sesi pertama diskusi perdamaian dengan pihak  intelijen Mesir.

Media Israel menyebutkan Mesir telah menyampaikan kepada delegasi Hamas di Kairo syarat-syarat yang diminta Israel untuk melanjutkan hubungan letak senjata dengan Hamas. Persyaratan tersebut disampaikan Israel kepada pihak keamanan Mesir dalam kunjungan terakhir mereka ke Israel.

Presiden Mesir, Abdul Fattah As-Sisi, disebutkan manaruh perhatian besar terhadap terciptanya perdamaian Hamas-Israel.

Delegasi Hamas yang diketua oleh Wakil Ketua Biro Politk Hamas, Shalih Al-Aruri, tiba di Kairo pada hari Rabu (21/11) untuk memperbincangkan file perdamaian lokal Palestina dan gencatan senjata dengan pihak Israel.

Situs berita Israel Maariv menyebutkan Israel menginginkan perdamaian dengan Hamas karena sedang fokus kepada Iran dan Hizbullah. Menurut media tersebut, Israel tidak sanggup melawan ketiga musuh mereka itu dalam waktu bersamaan.

Serangan terakhir Israel ke Gaza pekan lalu menewaskan 14 warga Palestina. Mesir berhasil mendinginkan kedua belah pihak pada saat yang tepat. Jika tidak esklasi militer tersebut akan berubah menjadi episode perang baru di Gaza.

Keberhasian mediasi Mesir disambut gembira oleh pihak Hamas dan masyarakat Gaza. Dalam beberapa aksi unjuk rasa di perbatasan, pemimpin pejuang Palestina di Gaza dan warga memberikan apresiasi besar atas usaha Mesir tersebut.

(T.HN/S:Samanews)

leave a reply
Posting terakhir