Resmikan sebuah jalan di Ramallah, Netanyahu berjanji Israel bertahan di Tepi Barat

Ramalah, SPNA - Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menegaskan tekatnya untuk terus mempeluas permukiman Israel di Tepi Barat. Ia mengatakan, ....

BY 4adminEdited Wed,12 Dec 2018,12:33 PM

Ramalah, SPNA - Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menegaskan tekatnya untuk terus mempeluas permukiman Israel di Tepi Barat. Ia mengatakan, “Di sinilah nenek moyang kita tinggal ribuan tahun yang lalu, dan akan terus menjadi milik kita untuk selamanya.”

Netanyahu berjanji tidak akan membiarkan pihak manapun mengganggu permukiman Yahudi selama ia masih menjabat sebagai Perdana menteri.

Dalam acara peresmian sebuah jalan baru di Ramallah tersebut, Netanyahu mengatakan, “Di sinilah nenek moyang kita pernah hidup, seperti Jifa Benjamin, Makhmas, Ofra dan Anatut. Mereka mengingatkan kita kepada zaman taurat.”

Ia juga menguatkan argumennya dengan klaim sejarahnya. “Tempat-tempat ini adalah milik kita sejak tiga ribu tahun yang lalu, yaitu masa Kerajaan Saul, kemudian disusul Kerajaan Judah. Tempat-tempat ini disebutkan langsung oleh Taurat untuk kita. Dan kita akan terus memperluas permukiman di wilayah ini.” tuturnya.

Tempat-tempat yang dimaksudkannya adalah beberapa tempat yang berada di Tepi Barat. Berangkat dari klaim sejarah tersebut, Netanyahu mengatakan bahwa sudah menjadi tugas mereka untuk menghubungkan tali sejarah tersebut dengan fakta yang ada hari ini.

Terkait insiden penembakan yang terjadi di permukiman ofra pada Senin (10/12), Netanyahu meyakinkan warga bahwa tidak ada satupun yang sanggup menggangu permukiman Yahudi.

“Selama saya masih menjadi pemimpin, saya tidak akan membiarkan satu Yahudi pun keluar dari rumah mereka. Bahkan kita akan memperluas permukiman dengan jumlah yang lebih besar.”

Menurut data yang diproleh dari pihak Israel, terdapat 650 ribu warga Yahudi Ilegal yang tinggal di wilayah Tepi Barat, termasuk di dalamnya kota Yerusalem.

(T.HN/S:Ramallah.News)

leave a reply
Posting terakhir