Ahmad Abu Abid (4 tahun), syuhada termuda Gaza yang menjadi saksi kebrutalan pasukan Israel

Jalur Gaza, SPNA - Dengan riang , Ahmad Abu Abid memakan kuenya terakhir yang dia minta dengan paksa dari orang orangtuanya Jum’at lalu, (07/12/2018) sebelum ....

BY 4adminEdited Thu,13 Dec 2018,11:00 AM

Jalur Gaza, SPNA - Dengan riang , Ahmad Abu Abid memakan kuenya terakhir yang dia minta dengan paksa dari orang orangtuanya Jum’at lalu, (07/12/2018) sebelum berangkat ke kumpulan masa demonstrasi Great March of Return.

Ahmad biasanya meminta agar dibawa ayahnya untuk ikut berdemo menuntut keadilan di perbatasan dekat Khan Younis, Jalur Gaza Gaza.

Baginya, aksi Great march of Return seperti hiburan dimana biasanya dia duduk memperhatikan demonstran dari jarak yang jauh dari pagar pembatas agar terhindar dari peluru pasukan Israel.

Saat ditembak pasukan Israel

Ketika Ahmad tiba bersama orangtuanya di lokasi, pasukan pendudukan Israel menargetkan ahmad dan ayah serta 6 demonstran dengan peluru dan gas air mata.

“Saya melihat sniper Israel berupaya menargetkan saya dan Ahmad. Disamping kami ada 6 orang demonstran, mereka semua ditembak pasukan Israel dan jatuh di tanah.”

“Peluru tersebut juga mengenai tubuh kecil dan mata sebelah kanan putra kami, ‘’ ujar Yasir, ayah dari Ahmad.

Senin malam, Ahmad dilaporkan meninggal dunia akibat luka tembak. 

Ahmad Abu Abid adalah korban kebrutalan pasukan Israel yang paling muda karena masih berusia 4 tahun .

Aksi menuntut keadilan bagi warga Palestina, Great March of Return dimuali 30 Maret lalu dan masih berlangsung hingga saat ini.

 200 warga Gaza dilaporkan merenggang nyawa sementara belasan ribu lainnya luka-luka.

“Pasukan Israel sengaja menargetkan demonstran secara langsung untuk membunuh mereka,‘’ tambah Yasir.

Rabu lalu, puluhan warga Gaza ikut serta mengantarkan jenazah Ahmad dari Rumah Sakit Nasir, Khan Younis ke peristirahatan terakhir.

(T.RS/S:AnadoluAgency)

leave a reply