Mahathir Muhammad: Tidak satupun berhak menyerahkan Yerusalem untuk Israel

Bangkok, SPNA - Perdana Menteri Malaysia, Mahathir bin Muhammad, mengomentari klaim Australia terhadap Yerusalem sebagai ibu kota Israel. Mahathir mengatakan, ....

BY 4adminEdited Mon,17 Dec 2018,01:33 PM

Bangkok, SPNA - Perdana Menteri Malaysia, Mahathir bin Muhammad, mengomentari klaim Australia terhadap Yerusalem sebagai ibu kota Israel. Mahathir mengatakan, tidak ada satupun negara yang berhak mengklaim Yerusalem.

Pernyataan tersebut disampaikan Mahathir dalam sebuah wawancara, Minggu (16/12/2018), pasca penerimaan gelar Honoris Causa dari Universitas Rangsit, Thailand.

Mahathir mengatakan, “Tidak ada satupun negara yang berhak untuk mengklaim Yerusalem sebagai ibu kota Israel, atau mencoba membagi kota tersebut.”

Dalam pernyataan yang dikutip oleh situs berbahasa Arab Malaysia, Bernama, Mahathir menambahkan, “Australia ingin membelah Yerusalem menjadikan Yerusalem barat sebagai ibu kota Israel dan timur sebagai ibu kota Palestina. Pernyataan tersebut hanya akan menambah kemarahan masa Palestina.”

Perdana Menteri Australia, Scott Morrison, Sabtu (15/12/2018), mengumumkan secara resmi sikap negaranya yang mengakui Yerusalem Barat sebagai ibu kota Israel.

Akan tetapi pengakuan tersebut tidak dibarengi dengan pemindahan kantor Duta Besar dari Tel Aviv ke Yerusaem seperti yang dilakukan Amerika. Australia akan menunggu sampai Palestina dan Israel benar-benar telah menyepakati pembagian wilayah Yerusalem.

Scott mengatakan bahwa Australia juga menghargai aspirasi warga Palestina yang ingin menjadikan Yerusalem Timur sebagai ibu kota Palestina.

Untuk sementara, Australia hanya akan membuka kantor pertahanan dan perdagangan di Yerusalem Barat.

Menteri Luar Negeri Palestina, Riyadh Al-Maliki, seperti dikutip situs Sputniknews mengatakan, meski Australia hanya mengakui wilayah Yerusalem Barat, hal tersebut tetap bertentangan dengan Undang-Undang internasional.

Resolusi internasional menggariskan bahwa pengakuan negara manapun terhadap Yerusalem Barat sebagai ibu kota Israel, harus dibarengi dengan pengakuan Yerusalem Timur sebagai ibu kota Palestina.

(T.HN/S:Palinfo)

leave a reply
Posting terakhir