Angkatan Laut Palestina selamatkan 6 warga Mesir di laut Gaza

Angkatan laut Palestina, Kamis pagi (17/01/2019), menyelamatkan enam nelayan asal Mesir korban kerusakan perahu akibat terjangan ombak. Pencarian masih dilakukan untuk menemukan satu nelayan lainnya yang belum di temukan.

BY 4adminEdited Fri,18 Jan 2019,01:11 PM

Quds Press - Gaza

Gaza, SPNA - Angkatan laut Palestina, Kamis pagi (17/01/2019), menyelamatkan enam nelayan asal Mesir korban kerusakan perahu akibat terjangan ombak. Pencarian masih dilakukan untuk menemukan satu nelayan lainnya yang belum di temukan.

Kepala kantor media pemerintah Gaza, Salamah Ma’ruf, melaporkan kepada Quds Press, akibat suhu rendah dan angin kencang menyebabkan perahu besar nelayan Mesir rusak dan terdampar di tepi laut Nuseirat, Gaza bagian tengah.

Ma’ruf menambahkan, “Enam nelayan Mesir tersebut telah dievakuasi ke rumah sakit Syuhada Al-Aqsa.”

Di samping itu, Kapten Nelayan Palestina, Nizar Ayyash, menyampaikan bahwa perahu nelayan Mesir terbalikdi kejauhan 100 meter dari pantai dini hari menjelang subuh.

Tim penyelamat dari Angkatan Laut dan Nelayan berhasil mengeluarkan mereka dari dalam perahu dan mengevakuasinya dengan ambulans menuju rumah sakit Syuhada.

Enam nelayan berhasil diselamatkan. Terdapat seorang nelayan lagi yang masih dalam pencarian sampai hari ini, Jumat (18/01/2019).

Kementerian Dalam Negeri Palestina pasca kejadian mengatakan pihaknya sedang mengurus pemulangan nelayan tersebut ke Mesir. Sementara tim penyelamat terus mencari nelayan yang hilang.

Palestina mengalami sedang dilanda puncak musim dingin, angin kencang dan hujan saljulebat terutama di Tepi Barat. Kondisi tersebut telah menyebabkan beberapa warga cedera sertakerugian properti.

(T.HN/S: Quds Press)

leave a reply
Posting terakhir

Angkatan Laut Israel Tangkap 2 Nelayan Palestina di Laut Gaza

Hampir setiap hari, angkatan laut pendudukan Israel mengganggu, menembaki, hingga menahan kapal dan nelayan Palestina di Jalur Gaza. Hal ini dilakukan untuk mencegah melakukan aktivitas penangkapan ikan sebagai sumber mata pencaharian mereka. Tindakan kejahatan penembakan ini dilakukan dengan dalih palsu dan dibuat-buat.