Geneva, SPNA - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Kamis (17/01/2019), mengatakan bahwa 24,4 juta warga Yaman membutuhkan bantuan kemanusiaan, yaitu 80 persen dari 28 juta penduduk di negara itu.

Melalui Twitter, WHO mengatakan bahwa “Yaman menghadapi krisis kemanusiaan terburuk di dunia, situasinya semakin buruk dari tahun ke tahun. Pada akhir 2018, 24,4 juta orang Yaman - 80% dari total populasi - membutuhkan bantuan kemanusiaan."

Pada hari Minggu, WHO mengumumkan bahwa jutaan anak-anak Yaman terus menderita dalam krisis kemanusiaan terbesar yang pernah ada, di mana 45 persen fasilitas kesehatan di negara itu tidak berfungsi. Selanjutnya, 16,6 juta orang kekurangan layanan air dan sanitasi.

Selama hampir empat tahun, Yaman telah menyaksikan pertempuran sengit antara pasukan yang setia kepada Presiden Abd-Rabbu Mansour Hadi dan gerilyawan Houthi, yang mengendalikan beberapa provinsi termasuk ibukota Yaman, Sanaa.

(T.RA.S: MEMO)