Jalur Gaza, SPNA - OCHA melaporkan bahwa sebanyak 800 warga Palestina di Al-Quds terancam digusur dari rumahnya oleh Pengadilan Israel, seperti dilansir Palinfo, Sabtu (19/01/2018).
Kantor Koordinasi PBB untuk Urusan Kemanusiaan tersebut juga melaporkan bahwa serangan terhadap sejumlah desa dan kota-kota di Palestina bertambah menjadi 2%.
Pelanggaran di Gaza dan Tepi Barat
Terkait situasi di Gaza, OCHA melaporkan, Pasukan Pendudukan Israel (IDF) telah mengsekusi 2 warga Palestina serta melukai 528 lainnya dalam demonstrasi Great March of Return 2 minggu silam.
Menurut lembaga tersebut, Demonstrasi Great March of Return yang dimulai 30 Maret lalu di Gaza, telah merenggut nyawa 36 remaja serta 3 perempuan Palestina. Selain itu IDF juga melakukan 27 penembakan di luar demonstrasi untuk menyasar warga, akibatnya sebanyak 3 petani dilaporkan luka-luka.
Di Tepi Barat, Pemerintah Israel dilaporkan melukai 138 warga Palestina dalam aksi bentrok, 29 diantaranya adalah remaja. Selain itu IDF juga menyita 13 gedung warga di Tepi Barat dan Al-Quds. Akibatnya puluhan warga Palestina menjadi gelandangan.
(T.RS/S:Palinfo)