Nayib Bukele, pria berdarah Palestina menangkan Pemilu Presiden El Salvador

Seorang pria berdarah Palestina, Nayib Bukele, mengklaim dirinya berhasil memenangi pemilu Presiden El-Salvador. Ia mengumpulkan 52,92 persen dari total 70 persen kertas suara yang masuk.

BY 4adminEdited Mon,04 Feb 2019,02:02 PM

San Salvador, SPNA - Nayib Bukele, pria berdarah Palestina mengklaim dirinya berhasil memenangi Pemilu Presiden Republik El Salvador. Nayib berhasil naik tahta setelah memperoleh mayoritas suara dalam pemilu putaran pertama.

Nayib yang maju melalui Partai Aliansi Persatuan Nasional (GANA), memperoleh 52,92 persen dari total 70 persen surat suara yang terkumpulkan. Sedangkan pesaingnya, Carlos Calleja dari Partai Konservatif Aliansi Nasionalis Republik (ARENA), hanya mendapatkan 32,08 persen suara. Seperti dikutip dari situs France24.  

Dalam pidato kemenangan, di depan pendukungnya Nayib mengatakan, “Hari ini kita telah berhasil meraih kemenangan, kita akan mulai menuliskan sejarah baru.”

Kemanangan Nayib sekaligus meruntuhkan nominasi dua partai besar yang merajai pemerintahan sejak tahun 1992, pasca perang saudara selama 12 tahun. Yaitu partai Front Pembebasan Nasional (FMLN) dan partai partai konservatif Aliansi Nasionalis Republik(ARENA).

Nayib lahir di ibu kota San Salvador, 24 Juli 1981 . Di tubuhnya mengalir darah seorang ayah yang berasal dari Bethlehem, Palestina. Umurnya yang masih 37 tahun, menjadikan Nayib sebagai calon presiden termuda.

Disebutkan, terdapat 100 ribu warga El Salvador yang berdarah Palestina dan kebanyakannya beragama Kristen. Nenek moyang mereka adalah warga Palestina yang hijrah ke negara Amerika Tengah tersebut awal abad ke dua puluh lalu.

(T.HN/S: Raya.Ps)

leave a reply
Posting terakhir