Netanyahu dalam kampanyenya janjikan perluasan hunian baru di Tepi Barat

Menjelang pemilu Israel, Netanyahu yang berencana bertahan lima periode di kursi perdana menteri telah memulai aktivitas kampanyenya. Bibi, begitu nama panggilannya, menjanjikan akan mempertahankan permukiman ilegal yang ada di Tepi Barat.

BY 4adminEdited Thu,07 Mar 2019,02:43 PM

Tel Aviv, SPNA - Perdana Menteri Israel, Benjamin Metanyahu, telah memulai kegiatan kampenyenya untuk menyambut Pemilu yang akan berlangsung pada April mendatang. Pemimpin Partai Likud tersebut menyerang dengan keras lawan politiknya Benny Gantz.

Setelah 13 tahun menjadi Perdana Menteri Israel, Netanyahu kembali mencalonkan dirinya lagi untuk periode yang ke lima. Pemilu legislatif tersebut akan berlangsung pada tanggal 09 April mendatang.

Dalam jejak pendapat terbaru, Netanyahu berada di bawah posisi pesaingnya, Benny Ganz.

Pada kampenye yang berlangsung di kota Ramat Gan, Tel Aviv, Netanyahu menjanjikan akan mempertahankan hunian ilegal Israel yang dibangun di Tepi Barat.

Pernyataan tersebut bertujuan melawan kebijakan lawan politiknya yang menyebutkan akan melepas beberapa permukiman Israel yang berada di Tepi Barat.

Dalam kampanyenya, Netanyahu juga menjual kedekatannya dengan dua pemimpin negara besar dunia, Donald Trump dan Vladimir Putin.

Perluasan permukiman Israel di Tepi Barat mendapatkan pertentangan keras dari dunia internasional. Menurut Undang-Undang internasional, aktivitas Israel tersebut dianggap ilegal dan tidak sesuai dengan konsensus internasional.

(T.HN/S: Ramallah)

leave a reply
Posting terakhir