Israel eksekusi tiga pemuda Palestina, dua kota di tepi Barat berkabung

Dalam waktu singkat, militer Israel eksekusi tiga pemuda Palestina di Tepi Barat. Untuk menghormati keluarga korban, warga Palestina Selfit dan Neblus adakan mogok total.

BY 4adminEdited Wed,20 Mar 2019,01:39 PM

Tepi Barat, SPNA - Pasca eksekusi Israel terhadap tiga pemuda Palestina, dua Provinsi di Tepi Barat, Selfit dan Neblus, berkabung dengan mengadakan mogok total. Aksi tersebut sebagai bentuk penghormatan terhadap warga Palestina yang meninggal di tangan militer Israel pada malam dan pagi tadi (Rabu, 20/03/2019).

Suasana di dua kota tersebut terlihat lengang, tidak ada satu tokopun yang buka.

Militer Israel, tengah malam tadi, mengeksekusi dua pemuda Palestina, Raid Hamdan (21 tahun) dan Zaid Nuri (20 tahun) di Timur Kota Neblus. Militer Israel memberondong mobil yang dikendaria oleh kedua pemuda tersebut dengan peluru panas.

Pasca kejadian, militer tidak lantas mengizinkan tim medis untuk mengevakuasi korban. Sampai beberapa saat kemudian militer Israel lantas mengumumkan bahwa kedua pemuda telah meninggal.

Di tempat yang lain, Selasa sore, Militer Israel juga mengeksekusi, Umar Abu Laila (19 tahun), pelaku pembunuhan dua warga Yahuid Israel hari Minggu lalu. Umur ditemukan bersembunyi di sebuah rumah di desa Abwain di Utara Kota Ramallah.

Menurut penuturan militer Israel, baku tembak hebat sempat terjadi antara militer dan pemuda Palestina tersebut. Militer melepaskan beberapa roket untuk menghancurkan dinding rumah tempat ia bersembunyi.   

Perdana Menteria Israel, Benjamin Netanyahu, sangat senang dengan berita pembunuhan Umar. Ia mengatakan, “Tangan Israel itu sangat panjang, mampu menjangkau kemanapun.”

(T.HN/S: Ramallah)

leave a reply
Posting terakhir