Yerusalem, SPNA –Depertemen Wakaf Islami Kota Yerusalem menyebutkan, Masjid Al-Aqsa semalam dipenuhi oleh hampir setengah juta warga Palestina demi memburu kemuliaan malam Qadar.
Para jemaah tersebut merupakan warga Palestinayang datang dari berbagai wilayah di Tepi Barat.
Badan Wakaf mengakui telah menyiapkan semua fasilitas untuk menyambut para tamu Ramadhan tersebut beberapa hari sebelumnya.
Lalu lintas di kota Yerusalempun terlihat padat dan aktif akibat kedatangan warga dari berbagai penjuru Tepi Barat.
Beriktikaf di Masjid Al-Aqsa khususnya pada malam 27 Ramadhan sudah menjadi kebiasaan warga Palestina Tepi Barat.
Namun sayangnya, pemeriksaan di pintu Al-Aqsa oleh militer Israel membuat sebagian warga tidak bisa masuk ke halaman masjid.
Pada pagi kemarin (Jumat, 31/05/2019), militer Israel mencegah ribuan warga yang ingin melaksanakan ibadah shalat jumat terakhir di bulan Ramadhan di Masjid Al-Aqsa.
Selain menutup pintu masjid Al-Aqsa, warga bahkan tidak diizinkan untuk memasuki kawasan Kota lama, komplek tempat berdirinya masjid Al-Aqsa.
Pintu Al-Aqsa baru dibuka beberapa jam menjelang waktu shalat Jumat.
Hal tersebut terjadi pasca penembakan seorang warga Palestina oleh militer Israel atas tuduhan ingin melakukan aksi penikaman.
(T.HN/S: Ramallah)