Terjebak Corona di Turki, Warga Palestina Minta Bantuan PA untuk Bisa Pulang ke Gaza

Setelah virus corona merebak, beberapa warga Palestina terpaksa tidur di tempat-tempat umum, seperti taman, karena kehabisan uang. Sementara yang lain, terancam kehilangan tempat tinggal lantaran tidak mampu membayar sewa.

BY Edited Thu,16 Apr 2020,09:56 AM

Ankara

Ankara, SPNA - Sejumlah warga Palestina asal Jalur Gaza terdampar di Turki menyusul penyebaran virus corona. Mereka menyeru presiden Palestina, Mahmoud Abbas dan kedutaan Palestina untuk membantu mereka agar bisa kembali ke wilayah kantong tersebut.

Mereka mengatakan bahwa mereka paham, Bandar Udara Internasional Kairo adalah satu-satunya pelabuhan bagi mereka untuk bisa kembali memasuki wilayah terblokade itu. Gaza, telah menjadi wilayah tertutup, meskipun -setidaknya- sekitar 1,000 warga Palestina berharap bisa kembali ke sana setelah melakukan perjalanan untuk tujuan perawatan kesehatan, belajar, pariwisata atau pun bekerja. 

Mereka menuturkan, setelah virus corona merebak, beberapa warga Palestina terpaksa tidur di tempat-tempat umum, seperti taman, karena kehabisan uang. Sementara yang lain, terancam kehilangan tempat tinggal lantaran tidak mampu membayar sewa.

 "Kami menyeru kedutaan Palestina di Turki untuk berkomunikasi dengan kedutaan Palestina di Kairo agar bisa mengatur penerbangan khusus bagi warga Palestina yang terjebak di Turki," imbuh mereka.

(T.RA/S: MEMO)

leave a reply