Seorang Pegawai Kantor Perdana Menteri Israel Postif COVID-19

Penyelidikan epidemiologis sedang dilakukan, yang akan memberikan pedoman yang tepat bagi mereka yang melakukan kontak dengan karyawan tersebut.

BY Edited Tue,02 Jun 2020,02:03 PM

Yerusalem

Yerusalem, SPNA - Seorang karyawan di kantor Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dinyatakan positif terkena virus korona. Pernyataan ini dikeluarkan oleh kantor tersebut pada hari Senin (01/06/2020).

Disebutkan pula bahwa "penyelidikan epidemiologis sedang dilakukan, yang akan memberikan pedoman yang tepat bagi mereka yang melakukan kontak" dengan karyawan tersebut."

Netanyahu sebelumnya telah melakukan isolasi diri setelah dua kasus COVID-19 yang terpisah. Pertama pada bulan Maret, setelah melakukan kontak dengan ajudan yang terinfeksi, dan kemudian pada bulan April setelah menteri kesehatannya saat itu didiagnosis dengan virus tersebut.

Pada dua kesempatan itu, hasil tes Netanyahu menunjukkan negatif dari COVID-19. Kementerian kesehatan Israel umumnya mensyaratkan isolasi diri selama 14 hari untuk siapa saja yang dianggap dekat dengan orang yang terinfeksi.

Israel telah melaporkan lebih dari 17.100 kasus COVID-19 dengan 285 kematian. Setelah memberlakukan pembatasan di awal terjadinya wabah, Israel melonggarkannya pada pertengahan April dan secara bertahap memungkinkan sekolah, usaha, pantai, toko, dan restoran dibuka kembali, dengan alasan telah terjadi penurunan berkelanjutan pada infeksi baru.

Tetapi tingkat infeksi telah meningkat selama seminggu terakhir, dan Netanyahu telah memperingatkan bahwa pembatasan virus corona akan diberlakukan kembali jika tren ini berlanjut.

(T.RA/S: MEMO)

leave a reply
Posting terakhir