Korban Banjir Sudan Terus Meningkat Hingga 121 Jiwa

Sementara itu, Komite Tertinggi Untuk Keadaan Darurat Musim Gugur Sudan mengumumkan bahwa semua negara bagian di negara tersebut sekarang dilanda banjir dan hujan lebat yang tiada henti, dengan catatan bahwa Khartoum adalah negara bagian dengan dampak paling besar.

BY Edited Sat,19 Sep 2020,10:13 AM

Khartoum, SPNA Dewan Pertahanan Sipil Sudan pada Jumat (18/09), mengumumkan bahwa korban tewas akibat banjir bandang di negara tersebut telah meningkat menjadi 121 orang.

Juru bicara Dewan Pertahanan Sipil Nasional Sudan, Kolonel Abdul Jalil Abdul Rahim, mengatakan dalam konferensi pers bahwa kerusakan besar terjadi pada lahan pertanian di sejumlah negara bagian, menekankan bahwa tim pertahanan sipil sedang bekerja untuk membatasi dampak bencana dengan segala sarana yang ada.

Sementara itu, Komite Tertinggi Untuk Keadaan Darurat Musim Gugur Sudan mengumumkan bahwa semua negara bagian di negara tersebut sekarang dilanda banjir dan hujan lebat yang tiada henti, dengan catatan bahwa Khartoum adalah negara bagian dengan dampak paling besar.

Menteri Tenaga Kerja dan Pembangunan Sosial sekaligus Ketua Komite Tertinggi Untuk Keadaan Darurat Musim Gugur Sudan, Lina Al-Sheikh, mengatakan bahwa jumlah orang yang terkena dampak banjir tersebut kini telah meningkat hingga lebih dari 770 ribu orang di berbagai negara bagian Sudan.

Hujan deras dan banjir bandang melanda Sudan beberapa hari yang lalu, menyebabkan 121 kematian. Ribuan orang terpaksa mengungsi akibat hancurnya ribuan rumah direndam banjir.

(T.NA/S: RT Arabic)

leave a reply
Posting terakhir