Tel Aviv, SPNA - Militer Israel, Jumat (25/09), menyerahkan jasad salah satu wanita Palestina yang tewas sejak setahun yang lalu. Warga Palestina tersebut adalah Nayifah Muhammad Ka'abanah (50 tahun), berasal dari distrik Aqabat Jabr Ariha, Gaza.

Nayifah meninggal pada tanggal 18 September tahun lalu. Ia tewas ditembak militer Israel saat sedang melewati pos pemeriksaan Qalandia, Yerusalem. Ia dituduh berusaha menikam salah satu militer Israel yang sedang bertugas ketika itu.

Setelah diumumkan meninggal, Israel menolak menyerahkan jasadnya kepada pihak keluarga.

Dikutip dari media lokal Palestina, Palinfo, terdapat ratusan jasad warga Palestina yang ditahan Israel. 253 di antaranya dikuburkan di sebuah perkuburan yang dikenal dengan nama kuburan bernomor. Dinamakan demikian karena tidak ada nama yang tertera di batu nisan. Israel hanya memberi setiap kuburan nomor khusus.

Selain itu, 55 jasad warga Palestina lainnya masih di simpan dalam peti es sejak tahun 2015 sampai hari ini.

Jasad-jasad tersebut sengaja disimpang sebagai persiapan bahan negosiasi untuk membebaskan beberapa militer Israel yang diklaim disandera Hamas di Gaza. Juga untuk berbegai keperluan busuk Israel lainnya di masa yang akan datang.

(T.HN/S: Palinfo)