Tepi Barat, SPNA - Lima negara Eropa, Jumat (16/10/2020), meminta Isrel untuk segera menghentikan semua rencana pencaplokn di Tepi Barat.
Pernyataan tersebut disampaikan dalam sebuah deklarasi bersama Kementerina Luar Negeri (Kemenlu) Inggris, Perancis, Jerman, Italia dan Spanyol, pasca pengumuman Tel Aviv untuk membangun 4.948 hunian ielgal baru di Tepi Barat.
Deklarasi tersebut berbunyi, "Kami mengkahwatirkan keputusan Israel untuk membangun 4.900 hunian baru di permukiman ilegal Tepi Barat."
"Keputusan perluasan wilayah bertentangan dengan Undang-undang Internasional, dan mengancam perdamaian kedua negara."
Kebijakan ilegal baru Israel tersebut diumumkan pada hari Rabu (14/10/2020) lalu. Jika benar dilakukan, Ini akan menjadi proyek aneksasi terbesar di Tepi Barat sejak awal tahun.
(T.HN/S: Palinfo)