Yerusalem, SPNA - Uni Eropa dalam sebuah pernyataan pers, pada Sabtu (2/1/2021), meminta otoritas pendudukan Israel untuk segera menyelidiki penembakan pemuda Palestina, Harun Abu Aram (24 tahun), dari desa Tawana di Masfer Yatta, selatan Hebron.
Uni Eropa menekankan penolakan berat atas penggunaan kekuatan berlebihan dan tidak proporsional yang dilakukan tentara pendudukan Israel. Uni Eropa meminta pihak Israel untuk menuntut pertanggungjawaban pelaku kejahatan.
Uni Eropa menunjukkan bahwa pasukan pendudukan Israel menembak Harun Abu Aram sebelumnya, ketika pemuda Palestina tersebut sedang mencoba membangun kembali rumah miliknya, yang dihancurkan oleh tentara Israel pada November lalu. Menurut Uni Eropa, aksi tersebut telah yang melanggar hukum internasional.
Pada Jumat (01/01/2021), Kementerian Kesehatan Palestina mengumumkan bahwa Abu Aram terkena peluru di leher dari jarak nol. Penembakan yang dilakukan tentara pendudukan Israel ini mengakibatkan sekujur tubuhnya lumpuh.
(T.NA/S: Palinfo)
