Beirut, SPNA - Media Lebanon melaporkan bahwa ledakan terdengar di wilayah udara Zahrani, Lebanon selatan. Diduga ledakan tersebut berasal dari drone pengintai Israel yang diserang lalu meledak, Rabu malam (03/02/2021).
Menurut juru bicara Militer, serangan tersebut dilancarkan militan Lebanon. “Tembakan menargetkan drone Israel namun berhasil di atasi. Serangan tersebut tidak mengenai pesawat,” tulis Avichai Adre’i di Twitter.
Hal ini terjadi dua hari setelah Hizbullah mengumumkan penembakan drone mata-mata Israel dekat perbatasan selatan.
“Drone Israel jenis Matrice-100 melanggar batas udara Lebanon pada pukul 10:30, Senin pagi. Para pejuang Lebanon mengambil tindakan tegas dengan menembak jatuh di Khirbet Shuai, perbatasan selatan Lebanon,’’ tulis Hizbullah seperti dikutip Maannews.
(T.RS/S:Maannews)