Washington DC, SPNA - Menteri Pertahanan Lloyd Austin mengatakan bahwa Amerika Serikat akan mempertimbangkan hal-hal yang berkenaan dengan pendanaan kemampuan dasar pasukan keamanan Afghanistan pada Rabu (14/04/2021). Terlepas dari keputusan Washington untuk menarik pasukan militernya dari negara tersebut.

"Kemampuan ini akan mencakup angkatan udara Afghanistan dan berusaha untuk terus membayar gaji pasukan keamanan Afghanistan," tambahnya dalam pernyataan ketika di Brussels.

Sebelumnya pada hari itu, Presiden AS Joe Biden menegaskan bahwa penarikan dari Afghanistan akan dilakukan dengan cara yang aman dan kerja sama yang baik dengan sekutu.

Biden mengatakan bahwa alasan tetapnya pasukan AS di Afghanistan menjadi semakin tidak jelas. Tercatat bahwa penarikan terakhir dari Afghanistan akan dimulai pada 1 Mei. Amerika Serikat akan meninggalkan Afghanistan sebelum peringatan ke-20 serangan berbahaya pada 11 September.

Presiden AS mengirim pesan yang memperingatkan Taliban. Ia mengatakan gerakan tersebut harus tahu jika pasukan menyerang selama penarikan, Washington akan meresponnya dengan kekuatan penuh.

Dalam konteks tersebut, ia menekankan bahwa Washington akan terus bekerja untuk mencegah munculnya kembali terorisme.

(T.NA/S: RT Arabic)