Tel Aviv, SPNA - Dua hari sebelum Israel memperingati hari kemerdekaannya yang ke-73, statistik pusat negara Yahudi itu, Senin (12/04/2021), mengumumkan bahwa jumlah penduduk negara tersebut telah mencapai 9.327.000 jiwa.
Sebagian besar dari jumlah itu merupakan warga berdarah Yahudi, yaitu sebesar 73,9 persen atau sebanyak 6,9 juta jiwa. Sedangkan 21,1 lainnya merupakan warga Arab dengan total jumlah 1,96 juta jiwa.
Selebihnya, yaitu sebanyak 467.00 jiwa atau 5 persen, merupakan warga dengan berbagai latar belakang keturunan selain Yahudi dan Arab.
Dikutip dari The Times of Israel, 78 persen dari total jumlah warga Yahudi tersebut, lahir di Israel.
Sejak peringatan hari kemerdekaan Israel tahun lalu, Israel mencatat angka kelahiran sebanyak 167 ribu bayi. Lima puluh ribu orang meninggal dan 16.300 imigran dari luar yang berpindah ke Israel.
Secara keseluruhan, penduduk Israel bertambah sebanyak 137.000 jiwa atau 1,5 persen.
Ketika negara Israel ini didirikan pada tahun 1948, jumlah penduduk Israel hanya berjumlah 806 ribu jiwa.
Pada saat yang sama, Yahudi yang tinggal di Israel hanya sebanyak 6 persen dari total 11,5 Yahudi dunia. Pada tahun 2019, persentase Yahudi yang tinggal di Israel kemudian bertambah menjadi 46 persen dari total Yahudi dunia.
(T.HN/S: The Times of Israel)
