Washington DC, SPNA - Departemen Luar Negeri AS mengumumkan Washington belum melihat bukti penarikan pasukan Eritrea dari wilayah Tigray, Ethiopia pada Rabu (21/04). Meskipun ada teriakan pihak berwenang Eritrea dalam hal ini.

Pada Hari Rabu (21/04) juru bicara Departemen Luar Negeri AS Ned Price memperbarui seruan Washington untuk segera menarik pasukan Eritrea dari Tigray.

Eritrea telah mengumumkan dimulainya penarikan pasukan dari wilayah Tigray setelah periode ia tidak mengakui keberadaan pasukan di sana.

Pekan lalu, Wakil Sekretaris Jenderal PBB untuk Urusan Kemanusiaan, Mark Lowcock, mengumumkan tidak adanya kemajuan kepada Dewan Keamanan PBB yang tercatat terkait penarikan pasukan Eritrea, meskipun ada panggilan berulang kali dari komunitas internasional dan memburuknya situasi kemanusiaan di wilayah Tigray.

Pasukan Eritrea ikut campur dalam konflik di wilayah Tigray yang telah berlangsung sejak November sebagai dukungan untuk pasukan Pemerintah Federal Ethiopia dalam menghadapi pemberontak dari "Front Populer untuk Pembebasan Tigray."

(T.NA/S: RT Arabic)