Yerussalem, SPNA - Ketua Dewan Wakaf Islam di Yerusalem, Abdel-Azim Salhab, membenarkan pada Sabtu (01/05) bahwa Israel merevitalisasi pos pemeriksaan besi di Lapangan Bab al-Amud. Upaya Israel ini tujuannya untuk memprovokasi pemuda Yerusalem.
Salhab memberikan pernyataan pada Radio Voice of Jerusalem bahwa kembalinya pos pemeriksaan akan memperburuk situasi. Memberi peringatan pada penjajah Israel bahwa Masjid Al-Aqsa adalah daerah sensitif, penjajah Israel akan bertanggung jawab penuh atas pecahnya konfrontasi.
Sahlab berkata bahwa orang-orang Yerusalem telah membuktikan kepada semua orang yang dekat dan jauh bahwa mereka adalah orang-orang lokal dan mempertahankan hak-haknya dengan segala cara. Jika penjajah menggunakan kekerasan, rakyat Palestina akan beraksi.
Dia menegaskan kembali bahwa kontribusi pemuda Yerusalem akan terus siap menghadapi upaya penjajah untuk mencabut rakyat Palestina dari kota Yerusalem. Mereka menekankan bahwa upaya penjajah untuk mengusir orang-orang Yerusalem dari kota akan dihancurkan dengan tekad baja rakyat Palestina.
Patut dicatat bahwa kemarin malam, pasukan penjajah mendirikan kembali penghalang besi di Gerbang Damaskus, Yerusalem.
(T.NA/S: Paltoday News)
