Militer Israel Aniaya Seorang Wartawan dan Kameraman di Syaikh Jarrah

Bukan hanya warga, bahkan wartawanpun tidak selamat dari penganiaan yang dilakukan oleh Militer Israel. Seorang wartawan dan juru kamera dilaporkan menjadi bulan-bulanan militer Zionis saat meliput kondisi warga Palestina di Syaikh Jarrah.

BY Edited Sat,29 May 2021,01:34 AM
Sumber Gambar: Arabic RT

Tepi Barat, SPNA - Militer Israel, Kamis (27/05/2021), menangkap seorang wartawan dan juru kamera yang bekerja untuk salah satu stasiun televisi lokal Palestina, Alkofiya TV. Penangkapan terjadi ketika keduanya sedang mempersiapkan sebuah liputan di Distrik Syaikh Jarrah, yang belakangan sering terjadi bentrokan antara warga dan militer Israel disebabkan pihak kedua yang ingin menggusur warga Palestina yang tinggal di distrik tersebut.

Dua insan pers tersebut adalah Wahbah Makkiyah yang berprofesi sebagai juru kamera dan Zinah Al-Hilwaniy yang merupakan seorang wartawan.

Media lokal melaporkan bahwa penangkapan itu juga diwarnai dengan aksi pemukulan oleh Militer Zionis.

Dalam video yang ramai tersebar di Media sosial warga Palestina dan Arab, terlihat bekas luka pukulan yang dialami oleh Wahbah Makkiyah. Ia juga diserang dan dipukuli dengan senapan militer hingga terjatuh ke tanah.

Dikutip dari Arabic.rt.com, Wahbah dan Zinah kemudian dibawa ke pos militer Israel. Penangkapannyapun kemudian diperpanjang, karena keduanya juga dituduh melakukan penyerangan terhadap pihak keamanan Israel. Kasus ini kabarnya akan diselesaikan di pengadilan Israel.

(T.HN/S: Arabic.rt.com)

leave a reply
Posting terakhir

Damaskus Seru Dunia untuk Cegah Israel Bunuh dan Aniaya Penduduk Palestina

“Perintah yang dikeluarkan oleh otoritas pendudukan Israel untuk menggusur warga Palestina dan memaksa untuk memindahkan harta benda mereka di Sheikh Jarrah, di Yerusalem yang diduduki adalah kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan. Ini adalah pelanggaran mencolok terhadap hukum internasional dan hukum humaniter internasional,” sebut Kementerian Luar Negeri Suriah, sebagaimana dilansir RT Arabic.