Di Tengah Genjatan Senjata, Israel Lakukan Serangan Udara ke Gaza

Pesawat-pesawat tempur Israel juga membom sebuah tempat di “Jalan 10” di lingkungan Zeitoun, selatan Kota Gaza, dengan tiga serangan menggunakan pesawat tak berawak Israel, yang kemudian juga diikuti dua serangan lanjutan oleh pesawat tempur di tempat yang sama.

BY Edited Wed,16 Jun 2021,10:59 AM

Jalur Gaza, SPNA - Pesawat tempur pendudukan Israel, pada Rabu pagi (16/06/2021), kembali melakukan serangan ke Gaza dengan menargetkan kompleks milik Gerakan Perlawanan Islam Palestina (Hamas) di Khan Yunis, Gaza Selatan.

Stasiun radio Hamas di Jalur Gaza, sebagaimana dilaporkan RT Arabic, menyatakan bahwa pesawat tempur Israel menyerang sebuah kamp pelatihan pelatihan di Jalur Gaza.

Serangan bom menargetkan sebuah situs di daerah “Ma'an”, daerah timur Khan Yunis, di Jalur Gaza selatan. Tiga serangan dilakukan pesawat tak berawak, yang kemudian diikuti dua serangan lanjutan di tempat yang sama oleh pesawat tempur Israel.

Pesawat-pesawat tempur Israel juga membom sebuah tempat di “Jalan 10” di lingkungan Zeitoun, selatan Kota Gaza, dengan tiga serangan menggunakan pesawat tak berawak Israel, yang kemudian juga diikuti dua serangan lanjutan oleh pesawat tempur di tempat yang sama.

Pasukan Israel mengkonfirmasi bahwa mereka telah meluncurkan serangan udara di “kompleks militer Hamas” di Gaza, sebagai respon atas peluncuran balon pembakar ke Israel. Sejauh ini, gerakan perlawanan Palestina, termasuk Hamas, belum melakukan konfirmasi kebenaran tuduhan peluncuran bom balon atau balon pembakar dari Jalur Gaza ke kawasan Israel.

Serangan ini menjadi serangan pertama Israel ke Jalur Gaza sejak gencatan senjata yang dilakukan untuk mengakhiri perang 11 hari Israel dengan gerakan perlawanan Palestina di Gaza.

Serangan bom ini terjadi beberapa minggu setelah agresi Israel pada Mei lalu yang menewaskan lebih dari 250 rakyat Palestina di Gaza dan hanya berselang beberapa saat setelah kelompok sayap kanan Israel menggelar aksi Pawai Bendera yang melewati lingkungan warga Arab dan Muslim di Palestina.

(T.FJ/S: Palinfo)

leave a reply
Posting terakhir