Bendera dan Atribut Hamas Haram Berkibar di Jerman

Undang-undang terbaru Jerman mengharamkan penggunakan atribut Hamas di seluruh wilayah negara tersebut. Negara itu juga meningkatkan hukuman bagi pihak yang melakukan pelecehan terhadap kaum homoseksual dan disabilitas.

BY Edited Sat,26 Jun 2021,12:04 PM

Berlin, SPNA - Pemerintah Jerman, Jumat (25/06/2021), mengeluarkan kebijakan terbaru yang melarang pemakaian atribut Hamas di seluruh wilayah negara mereka.

Peraturan tersebut termaktub dalam salah satu naskah undang-undang terbaru Jerman yang baru saja di setujui oleh Parlemen.

Dengannya Jerman resmi melarang pemakaian atribut yang memiliki hubungan dengan organisasi-organisasi yang dianggap sebagai gerakan terorisme oleh Uni Eropa, termasuk di antaranya Hamas dan Partai Pekerja Kurdistan (PKK).

Sesuai dengan peraturan terbaru tersebut, menggunakan bendera atau atribut Hamas lainnya dapat dianggap sebagai tindakan kriminal.

Sebelumnya, bendera Hamas sering terlihat berkibar dalam setiap  aksi solidaritas warga Jerman terhadap Palestina.

Namun di level pemerintahan, Berlin malah mengecam roket Hamas yang ditembakkan ke Israel. Serangan Hamas oleh negara Adolf Hitler tersebut dianggap sebagai tindakan terorisme.

Larangan Jerman terhadap atribut salah satu gerakan perjuangan kemerdekaan Palestina tersebut, oleh Hamas dianggap tidak adil.

Juru bicara Hamas, Hazim Qasim, dalam sebuah pernyataannya sangat menyayangkan sikap Jerman.

"Terlepas dari kebijakan itu, cerita (penderitaan dan perjuangan) warga Palestina telah mengalir sangat deras ke seluruh pelosok Eropa."

Qasim menambahkan bahwa hal itu tidak akan berpengaruh terhadap perjuangan Hamas untuk membela warga Palestina.

"Kami akan terus melanjutkan perjuangan terhadap penjajah, (perjuangan) yang sah secara Undang-Undang Internasional dan Nilai-Nilai Kemanusiaan," tegasnya.

Diutip dari i24news.tv, poin lainnya lainnya dalam Undang-Undang yang disahkan oleh Pemerintahan Angela Merkel itu, menegaskan hukuman berat bagi golongan kanan ekstrem, umat muslim dan Yahudi yang melakukan pelecehan terhadap kaum homoseksual dan disabilitas.

(T.HN/S: Alarab.co.uk)

leave a reply
Posting terakhir

Bendera Palestina berkibar di Perancis

Paris, SPNA - Surat kabar Palestina Maannews, Rabu (23/05/2018) melaporkan bahwa sejumlah kota di Perancis mengibarkan  bendera Palestina di gedung pemerintahan bersama bendera ....