Baghdad, SPNA - Petinggi negara Yordania, Mesir, dan Irak, pada Minggu (27/06/2021), menekankan perlunya melakukan berbagai upaya untuk mencapai perdamaian adil dan komprehensif yang memenuhi semua hak sah rakyat Palestina.
Ketiga negara ini juga menyatakan pentingnya mencapai tuntutan sah Palestina untuk mendapatkan haknya sebagai negara merdeka sesuai garis batas 4 Juni 1967, dengan Yerusalem sebagai ibu kotanya, berdasarkan hukum internasional dan resolusi legitimasi Internasional.
Pernyataan ini muncul dalam maklumat akhir yang dikeluarkan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Tripartit yang diadakan di Baghdad antara Presiden Republik Arab Mesir, Abdel Fattah Al-Sisi, Raja Kerajaan Hashemite Yordania, Abdullah II bin Al Hussein, dan Perdana Menteri Republik Irak, Mustafa Al-Kazemi.
Para pemimpin ketiga negara menegaskan bahwa penyelesaian konflik berdasarkan resolusi legitimasi internasional adalah satu-satunya cara untuk mencapai perdamaian yang adil, komprehensif, dan abadi di kawasan Palestina.
Mereka juga menekankan perlunya Israel untuk menghentikan segala tindakan yang dapat merusak peluang untuk mencapai perdamaian yang adil, termasuk yang bertujuan untuk mengubah status quo sejarah dan hukum di Yerusalem, dan tempat-tempat suci Islam dan Kristen Palestina. Ketiga pemimpin negara juga menekankan pentingnya peran peran Perwalian Hashemite dalam melindungi tempat-tempat suci, identitas Arab, Islam, dan Kristen di Palestina.
Irak dan Yordania menghargai peran Mesir dalam mengakhiri eskalasi baru-baru ini yang terjadi di Gaza dan menghentikan operasi militer Israel, dan menyatakan penghargaan atas upaya tak kenal lelah Mesir dalam mengkonsolidasikan gencatan senjata dan bekerja untuk mempertahankan gencatan senjata.
Irak dan Yordania juga menyambut baik pengumuman Mesir terkait proses rekonstruksi Gaza sebagai bagian dari prakarsa Mesir yang bertujuan untuk meringankan penderitaan penduduk Palestina di Jalur Gaza, dan juga menghargai peran aktif Mesir dalam mewujudkan pembentukan negara Palestina merdeka.
Mesir dan Irak turut menyatakan penghargaan atas upaya terus menerus Yordania untuk menghentikan pelanggaran dan serangan Israel di Yerusalem dan wilayah Palestina lainnya, termasuk upaya Yordania dalam menghentikan serangan Israel baru-baru ini, proses gencatan senjata, dan pemulian ketenangan.
(T.FJ/S: Palestina Today)
