Mahmoud Abbas ke Yordania untuk Koordinasikan Sikap Amman dan Ramallah ke Amerika

Dalam sebuah wawancara dengan radio resmi “Voice of Palestine”, Al-Maliki menyatakan bahwa penting untuk mengoordinasikan sikap antara pimpinan Palestina dan Yordania untuk mengirim pesan terkait sikap Palestina ke Amerika Serikat, yang sesuai dengan visi kepemimpinan dari berbagai perkembangan terkini.

BY Edited Sat,03 Jul 2021,10:20 AM

Amman, SPNA - Menteri Luar Negeri Palestina, Riyad al-Maliki, mengumumkan bahwa kunjungan Presiden Mahmoud Abbas ke Amman, Yordania, untuk mengkoordinasikan sikap kedua negara dan menyampaikan sikap Palestina ke Amerika Serikat selama kunjungan Raja Abdullah II.

Dalam sebuah wawancara dengan radio resmi “Voice of Palestine”, Al-Maliki menyatakan bahwa penting untuk mengoordinasikan sikap antara pimpinan Palestina dan Yordania untuk mengirim pesan terkait sikap Palestina ke Amerika Serikat, yang sesuai dengan visi kepemimpinan dari berbagai perkembangan terkini.

Al-Maliki juga menyatakan bahwa banyak isu yang juga menjadi perhatian kedua petinggi negara turut dibahas, termasuk kebijakan pemerintahan Israel yang baru.

Berkaitan dengan sikap juru bicara Departemen Luar Negeri AS, Galina Porter, yang menyerukan Israel untuk menahan diri dari penghancuran perumahan di kawasan Yerusalem Timur, Al-Maliki menyatakan harapannya agar Israel menuruti seruan tersebut.

“Pernyataan ini diharapkan dapat menentukan dan menghalangi tindakan pemerintah Israel,” kata Al-Maliki.

Ia menuturkan bahwa pernyataan Amerika Serikat ini muncul setelah sambungan panggilan telepon antara Joe Biden dengan Presiden Palestina pada bulan lalu dan setelah kunjungan Menteri Luar Negeri AS, Anthony Blinken ke Palestina.

Dalam sebuah pesan kepada Presiden AS, Joe Biden, 73 anggota kongres meminta pemerintah Amerika Serikat untuk membatalkan kesepakan abad ini.

“Penting sekali perubahan nyata dalam setiap komponen masyarakat Amerika baik di berbagai universitas, gereja, kalangan jurnalis, dan para akademisi dengan menolak untuk bersekutu dengan Israel dan praktik penjajahannya,” ungkap Al-Maliki.

(T.FJ/S: RT Arabic)

leave a reply
Posting terakhir