Tel Aviv, SPNA - Media Israel seperti dilansir dari Palestina Today, pada Senin (05/07/2021) mengklaim bahwa kebakaran yang terjadi di permukiman Gaza envelope diduga disebabkan oleh balon pembakar yang diluncurkan dari Jalur Gaza.
Media Israel “Kan” menunjukkan bahwa kebakaran terjadi di hutan kompleks permukiman Eshkol, yang diduga disebabkan balon pembakar yang diluncurkan oleh kelompok perlawanan Palestina Gaza.
Media Israel menyampaikan bahwa tim unit khusus sedang melakukan pengusutan dan pemeriksaan untuk memastikan penyebab utama kebakaran tersebut.
Pada Minggu (04/07/2021), sejumlah pesawat tempur pendudukan Israel melakukan serangan bom terhadap beberapa sasaran di wilayah terpisah di Jalur Gaza sebagai respon terhadap peluncuran balon pembakar yang dilakukan kelompok perlawanan Palestina di Gaza.
Sebelumnya, kelompok perlawanan Palestina di Jalur Gaza mengungkapkan bahwa peluncuran balon pembakar dan peledak dari Jalur Gaza terhadap tempat dan kota-kota Israel merupakan imbas dari blokade dan penutupan pintu perbatasan yang masih dilakukan Israel terhadap Jalur Gaza.
Kepala Biro Politik Hamas di luar negeri, Khaled Meshaal, pada Minggu (04/07/2021), menyebut bahwa pertempuran masih menjadi opsi yang terbuka bagi kelompok perlawanan Palestina, selama Israel masih melakukan aksi pendudukan terhadap tanah Palestina dan tindakan blokade Jalur Gaza.
Di samping itu, Menteri Pertahanan Israel, Benny Gantz, juga menyebut bahwa Jalur Gaza merupakan kawasan yang sangat sensitif dan dapat meledak setiap saat dan menyatakan bahwa tentara Israel siap melakukan segala tindakan.
“Kami tidak akan menerima kondisi seperti sebelumnya, dan kami tidak terima permasalahan balon (pembakar) tersebut,” kata Benny Gantz.
(T.FJ/S: Palestina Today, RT Arabic)
