Tel Aviv Nafikan Keterlibatannya Dalam Proyek Bendungan An-Nahdhah, Kairo Sungkan Percaya

Israel menyangkal kabar miring yang menyebutkan keterlibatannya dalam proyek pembangunan Bendungan An-Nahdhah di Etiopia. Tapi Mesir tetap menaruh curiga.

BY Edited Mon,19 Jul 2021,11:43 AM

Kairo, SPNA - Kedutaan Besar (Kedubes) Israel di Kairo, Minggu (18/07/2021), menegaskan bahwa negaranya tidak ikut terlibat dalam pembangunan Bendungan An-Nahdhah. Pernyataan tersebut merupakan respon terhadap isu yang berkembang di media tentang keikutsertaan Israel dalam proyek Bendungan An-Nahdhah Etiopia.

Kedubes Israel melayangkan sejumlah pernyataan resmi melalui akun twitter resminya.

Salah satunya berbunyi, "Kedubes Israel di Mesir menyampaikan penghormatan setingginya untuk rakyat Mesir dan pemimpinnya, Presiden Abdel Fattah As-Sisi, dan menegaskan dengan sangat jelas serta tidak tunduk pada interpretasi apa pun, bahwa apa yang diberitakan di sebagian media tentang keterlibatan Negara Israel dalam kasus Bendungan An-Nahdhah, jauh dari kebenaran dan tidak berdasar."

"Negara Israel, baik rakyatnya atau pemerintah, sangat peduli terhadap stabilitas dan keselamatan warga Mesir, dan ini merupakan apa yang ditegaskan oleh Menteri Luar Negeri  (Menlu) Israel Yair Lapid dalam pertemuannya dengan Menlu Mesir, Samih Syukri, di sela pertemuan antar Menlu Uni Eropa yang terakhir." Tulis Kedubes Israel.

Selian itu, Israel disebutkan juga selalu siap untuk bekerjasama dengan Mesir dalam mengembangkan tekonologi Air.

"Israel menegaskan negara ini memiliki air yang cukup untuk menutupi keperluannya. Israel Juga selalu siap untuk memanfaatkan pengalaman dan memperluas kerjasamanya dengan Mesir dalam bidang teknologi air." Tambah Kedubes Israel dalam postingan.

Kepercayaan diri Israel itu didasari pada kemampuan negara itu dalam memanfaatkan air laut untuk dijadikan air minum dan metode pengolahan pertanian yang berhasil mereka kembangkan.

"(Untuk mencukupi kebutuhan Air) Israel berpegang pada Metode Pengolahan Pertanian dan penyulingan air laut untuk diminum, dan Israel memiliki teknologi untuk mencukupi mereka akan keperluan air." Sambung Kedubes Israel.

Kairo Tidak Percaya

Meski demikian, Kairo tidak lantas percaya dengan apa yang disampaikan Kedubes Israel.

Jurnali Mesir, Amru Adib, dalam sebuah acarate levisi mengatakan, "Meski Israel bersumpah sekalipun tidak terlibat dengan apa yang terjadi di wilayah ini (Timur Tengah), Saya tidak akan percaya."

Ia menambakan bahwa tangan Israel ada di mana-mana. menurutnya pernyataan yang dibuat Kedubes Israel terkait Bendungan An-Nahdhah sangat mencurigakan. Pasalnya Kedubes Israel di Kairo itu sebelumnya tidak pernah mengeluarkan pernyataan.

Sedangkan dua anggota legislatif Mesir, Mustafa Bakri dan Tamir Syihawi, juga menyuarakan ketidakpercayaan kepada pernyataan dari negara penjajah Palestina itu. Israel disebutkan sedang bersembunyikan tangan dan bermanis mulut.

Seperti diketahui, pembangunan bendungan air raksasa An-Nahdhah di Etiopia mendapatkan protes keras dari Mesir dan Sudan. Bendungan yang mendapatkan pasokan air dari Sungai Nil  itu dapat mengancam ketersediaan air untuk warga kedua negara.

(T.HN/S: Arabic.rt.com)

leave a reply
Posting terakhir