Sejak Awal Tahun 2021, Israel Telah Menangkap 1.000 Anak Palestina Dibawah Umur

Anak-anak Palestina yang ditahan menjadi target penyiksaan dan penganiayaan sejak pertama kali ditangkap dengan cara diculik dari rumah mereka pada larut malam, atau diculik di jalanan dan di sejumlah pos pemeriksaan.

BY Edited Mon,30 Aug 2021,09:16 AM

Yerusalem, SPNA - Pusat Studi Tahanan Palestina, pada Sabtu (28/08/2021), menegaskan bahwa target penangkapan yang dilakukan otoritas pendudukan Israel terhadap anak-anak Palestina telah meningkat secara signifikan, di mana kasus penangkapan anak-anak mencapai 1.000 kasus, termasuk di antaranya 73 anak-anak yang masih dibawah umur 14 tahun.

Peneliti dan Direktur Pusat Studi Tahanan Palestina, Riyad Al-Ashkar, menyatakan bahwa tentara pendudukan Israel secara sistematis menargetkan anak-anak dan dengan instruksi langsung dari tokoh politik atau keamanan tertinggi para pimpinan pendudukan Israel.

“Penangkapan ini bertujuan untuk menghalangi mereka (anak-anak) ikut berpartisipasi dalam aksi perlawanan, membuat mereka kehilangan kesempatan pendidikan, menghancurkan masa depan mereka, dan pendudukan Israel berupaya untuk menciptakan generasi Palestina yang lemah dan takut,” kata Riyad Al-Ashkar, sebagaimana dilansir dari Palinfo.

Ia menambahkan bahwa semua anak-anak Palestina yang ditahan menjadi target penyiksaan dan penganiayaan sejak pertama kali ditangkap dengan cara diculik dari rumah mereka pada larut malam, atau diculik di jalanan dan di sejumlah pos pemeriksaan.

“Mereka mengalami berbagai bentuk pelecehan, kekerasan, dan penghinaan, termasuk di antaranya pemukulan, ancaman, dan penggunaan anjing polisi yang kejam untuk meneror mereka,” sebut Riyad Al-Ashkar.

Ia menunjukkan bahwa pendudukan Israel tidak segan-segan menangkap anak-anak Palestina yang terluka setelah terkena luka tembak yang menimbulkan berbagai luka, termasuk saat mereka mengalami cedera berat.

“Pasukan Israel menginterogasi mereka di rumah sakit, mengancam mereka memberikan pengakuan yang akan ditukar dengan pengobatan dan perawatan medis. Israel bahkan juga menangkap anak-anak berkebutuhan khusus,” tambah Riyad Al-Ashkar.

(T.FJ/S: Palinfo)

leave a reply
Posting terakhir