Yerusalem, SPNA - Lima penduduk Palestina tewas, pada subuh Minggu (26/09/2021), di tangan pasukan pendudukan Israel, selama aksi penangkapan besar-besaran di Tepi Barat dan Yerusalem.
Media Israel, sebagaimana dilansir Palinfo, melaporkan bahwa pasukan khusus Israel setidaknya membunuh lima penduduk Palestina, dalam baku tembak di beberapa titik di Tepi Barat, sebagai bagian dari operasi penangkapan besar-besaran terhadap aktivis Hamas yang dilakukan oleh Pasukan Al-Yamam dan Devdovan.
Di samping itu, dua tentara pendudukan Israel dilaporkan terluka parah dalam bentrokan yang meletus menjelang fajar Minggu.
Kementerian Kesehatan melaporkan bahwa empat penduduk sipil tewas terkena peluru pasukan Israel di Yerusalem dan Jenin di Tepi Barat yang diduduki.
Kementerian Kesehatan menyatakan bahwa dua korban tewas berasal dari desa Burqin dekat Jenin di Tepi Barat utara, dan tiga lainnya berasal dari kota Badui, utara kota Yerusalem yang diduduki.
Meskipun demikian, Kementerian Kesehatan tidak memberikan informasi rinci lebih lanjut terkait tentang identitas korban.
Di Yerusalem, pasukan pendudukan Israel mengatakan bahwa mereka juga menangkap tiga pemuda setelah bentrokan bersenjata di daerah Ain Ajab di kota Beit Anan, barat laut Yerusalem.
Berdasarkan sejumlah sumber lokal, pasukan pendudukan mengepung salah satu gubuk terpencil di pinggir kota Yerusalem, dan suara baku tembak dan dua ledakan ikut terdengar di daerah tersebut. Tentara pendudukan terlihat menangkap ketiga pemuda Palestina tersebut.
Pasukan pendudukan Israel memberlakukan pengepungan total di kawasan tersebut, dan mencegah warga mendekat, sementara pesawat tak berawak terlihat terbang di atas kota Yerusalem di tengah operasi penyisiran.
Pada Minggu pagi, konfrontasi bersenjata meletus antara pejuang perlawanan Palestina dan pasukan pendudukan Israel di kota Jenin dan kota Burqin, sementara pasukan pendudukan Israel menangkap warga di Kfardan dan Qabatiya, sementara puluhan tentara menyisir Yamoun dan pegunungan Kfardan.
Sejumlah sumber lokal mengatakan bahwa unit khusus tentara mengepung sebuah rumah di Burqin dan meminta penghuni di dalamnya untuk menyerah, sementara pasukan pendudukan mengejar pejuang perlawanan Palestina di pegunungan di daerah terdekat antara Al-Yamoun, Al-Hashimiya, dan Burqin.
(T.FJ/S: Palinfo)
